Mohon tunggu...
ariel natanael
ariel natanael Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai Perkenalkan saya Ariel Natanael hobi saya suka membaca dan membuat artikel/ jurnal mengenai teknik sipil, keuangan, film, dsb. Jika berminat berdiskusi bisa email arielnatanael66@gmail.com terima kasih :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apakah Planet Nibiru Benar-benar Ada?

11 Juni 2024   12:15 Diperbarui: 11 Juni 2024   13:20 1088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Selama bertahun-tahun, spekulasi tentang keberadaan Planet Nibiru telah memicu berbagai teori konspirasi dan perdebatan sengit di kalangan ilmuwan dan penggemar astronomi. Planet yang konon disebut sebagai "Planet X" ini dikatakan memiliki orbit yang sangat elips, mendekati Bumi setiap beberapa ribu tahun dan menyebabkan berbagai bencana besar. Namun, apakah Planet Nibiru benar-benar ada, ataukah ini hanya sekadar mitos? Artikel ini akan mengulas fakta dan fiksi seputar keberadaan Nibiru.

Asal Usul Teori Nibiru

Teori tentang Nibiru pertama kali populer melalui buku-buku karya Zecharia Sitchin, seorang penulis yang menerjemahkan teks-teks kuno Sumeria. Dalam bukunya yang berjudul "The 12th Planet" (1976), Sitchin mengklaim bahwa Nibiru adalah planet besar yang berpenghuni dan setiap 3,600 tahun mendekati Tata Surya kita. Teori ini kemudian diambil alih oleh berbagai teori konspirasi yang mengklaim bahwa Nibiru akan mendekati Bumi dan menyebabkan kiamat.

Klaim Konspirasi dan Pengingkaran Ilmiah

Seiring dengan berkembangnya internet, teori tentang Nibiru semakin menyebar luas, terutama menjelang tahun 2012, yang juga dikaitkan dengan kalender Maya dan ramalan kiamat. Namun, para ilmuwan telah berulang kali menolak keberadaan Nibiru dengan alasan yang kuat.

Penjelasan Astronomi

Para astronom profesional dan amatir telah mengamati langit selama ratusan tahun tanpa menemukan bukti adanya planet besar seperti Nibiru yang memiliki orbit eksentrik mendekati Bumi. NASA telah menyatakan bahwa jika ada planet sebesar Nibiru mendekati Tata Surya bagian dalam, dampaknya akan sangat terlihat pada orbit planet-planet lainnya, terutama Uranus dan Neptunus. Namun, tidak ada bukti pengaruh gravitasi seperti itu yang terdeteksi .

Pengamatan dan Teknologi

Dengan kemajuan teknologi teleskop dan misi luar angkasa, kemampuan kita untuk mendeteksi objek di Tata Surya meningkat pesat. Proyek seperti WISE (Wide-field Infrared Survey Explorer) telah memetakan langit dengan sangat detail dan tidak menemukan objek besar yang bisa dikaitkan dengan Nibiru. Jika Nibiru benar-benar ada dan mendekati Bumi, seharusnya ia sudah terlihat oleh teleskop-teleskop modern .

Planet Sembilan: Realitas dan Perbedaan

Menariknya, beberapa ilmuwan percaya adanya kemungkinan keberadaan "Planet Sembilan," sebuah planet hipotetis yang terletak jauh di Tata Surya bagian luar. Planet ini diduga memiliki massa besar dan bisa menjelaskan anomali gravitasi yang diamati pada objek-objek trans-Neptunian. Namun, Planet Sembilan, jika ada, tidak akan pernah mendekati Bumi dan tidak berhubungan dengan Nibiru dalam teori konspirasi .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun