Mohon tunggu...
Arie Jaya
Arie Jaya Mohon Tunggu... profesional -

kompas

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Benarkah Amerika menggunakan RON 88? Jangan Mau Ditipu

27 Desember 2014   04:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:23 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Mengutip pernyataan Ketua Umum Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Eri Purnomohadi "Yang pakai RON 88 itu nggak hanya Indonesia saja, Kanada justru pakai RON 87 dan Amerika pakai RON 88, mereka gampang-gampang saja cari RON 88" Benarkah Amerika menggunakan RON 88? [caption id="" align="aligncenter" width="588" caption="vnews.com"][/caption]

Gambar diatas menunjukkan pilihan jenis bensin yang ada di Amerika, Perlu dicermati angka tersebut bukanlah RON melainkan Anti-Knock Index (AKI) or (R+M)/2 Apa itu R? R adalah yang kita kenal sebagai RON yang merupakan hasil pengujian bensin dengan keadaan tertentu yang hasilnya dibandingkan dengan campuran iso-octane and n-heptane Apa itu M? M adalah pengujian bensin dengan cara yang mirip dengan RON, dengan keadaan yang berbeda. Hasilnya biasanya akan memberikan 8-12 angka lebih rendah daripada RON. Oleh karena itu angka yang tertera pada pom bensin di Amerika selalu 4-6 angka lebih rendah daripada bensin sejenis di negara lain. Dari situ kita dapat pastikan jenis terendah yang ditawarkan di Amerika yaitu AKI 87 merupakan ron 91-93 atau setara pertamax dan pernyataan ketua Hiswana Migas sangat menyesatkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun