Tangerang - Penampilan Tari Kolosal 8 Kebudayaan menjadi pusat perhatian penonton saat Pembukaan PorpProv VI Banten 2022 di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Minggu (20/11/22 ). Kota Tangerang menjadi tuan rumah dalam acara Porprov VI Banten 2022 yang digelar setiap 4 tahun sekali. Penampilan Tari Kolosal tersebut menjadi kejutan terhadap tamu undangan dan penonton yang berada di Stadio Benteng Reborn.
Menurut Kepala Disbudparman menjelaskan bahwa tari kolosal ini dapat mewujudkan kekayaan budaya 8 kabupaten Kota di Provinsi Banten. Dengan menggambarkan kehidupan masyarakat Provinsi Banten untuk saling bertoleransi satu sama lain.
"Lewat gerak tari, kita berupaya menggambarkan kota kabupaten di Provinsi Banten. Seperti Kabupaten Tangerang dengan ciri konsep Tigaraksa, sedangkan Kota Tangerang yaitu Poris yang merupakan jawara perempuan. Begitu juga dengan kota kabupaten lainnya." Ucap Rizal Ridolloh, Kepala Disbudparman.
Penampilan Tari Kolosal ini dapat memperkenalkan konsep delapan kebudayaan Provinsi Banten terhadap seluruh masyarakat yang berada di tribun Stadion Benteng Reborn Kota Tangerang. Serta menjadi kesatuan dalam kebersamaan dan sportivitas lewat keindahan Tari Kolosal ini.
"Stadion Benteng Reborn diharapkan dapat menjadi saksi nyata kesatuan kota kabupaten di Provinsi Banten, tak hanya kebersamaan dan sportivitas lewat ajang olahraga saja, namun kesatuan yang nyata lewat keindahan tari," harap Rizal.
Penampilan Tari Kolosal ini merupakan Tari Kolosal Wangkawa Bumi Surosoan dengan menggabungkan delapan konsep kebudayaan Kabupaten Kota se - Provinsi Banten. Dengan menghadirkan 300 penari yang terdiri dari seniman maupun sanggar tari di Kota Tangerang dan berkolaborasi dengan Marching Band serta Rampag Bedug. Penampilan Tari Kolosal Wangkawa Bumi Surosoan ini berlangsung pada sore hari yang berdurasi sekitar 20 menit dari berjalannya acara pembukaan tersebut.
Selain penampilan Tari Kolosal, pembukaan Porprov VI Banten 2022 juga menampilkan beberapa dari musik band, pengibaran bendera merah putih, doa bersama, pembacaan janji atlet dan janji wasit, dan lain sebagainya.
