Mohon tunggu...
Muhammad Arief Dian
Muhammad Arief Dian Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Sosiologi

Sedang berproses

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Quarter Life Crisis, Apa Sih yang Dicari?

3 Mei 2020   11:37 Diperbarui: 3 Mei 2020   11:45 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Fase kedua: Mencoba segala hal 

Fase kedua ini adalah fase dimana seorang pemuda mencoba-coba segala hal, mulai dari hal-hal yang ia senangi saat masih berusia belasan tahun (futsal, basket, karate, dan lainnya) hingga hal-hal yang berada di luar zona nyaman dirinya. 

Sampai ke suatu tahap dimana ia merasa nyaman dan seru melakukan sesuatu selama berulang-ulang, di situlah ia (kemungkinan besar) akan secara perlahan berhenti mencoba-coba.

Fase ketiga: Tidak sabar 

"duh, kok gak ada hasilnya sih gue ngelakuin ini" adalah ucapan yang biasa terlontar dari mulut seorang pemuda saat sedang melakukan hal yang menurutnya "benar" dan menjadi hal yang ia cari-cari selama ini. 

Namun, setelah dilakukan selama beberapa fase waktu tertentu (bulanan -- satu tahun) pemuda itu merasa hal itu tidak ada hasilnya, sia sia, dan merasa dirinya tak berguna.  

Ketidaksabaran ini umumnya disebabkan oleh rasa kurangnya kepercayaan terhadap diri sendiri, ingin hasil yang instan, dan melihat orang lain sudah berada di depan dirinya.

Fase keempat: Bener gak ya gue ngelakuin ini? 

Fase ini adalah lanjutan dari ketidaksabaran seorang pemuda dalam menjalani kehidupannya. Ia merasa salah melakukan hal yang sedang ia lakukan dan ingin berpindah haluan melakukan hal-hal lain yang menurutnya yah mungkin adalah hal yang seharusnya ia lakukan.

Fase kelima: Coba yang lain deh 

Mencoba berbagai hal tentu adalah sesuatu yang baik. Kemungkinan seeorang untuk menemukan suatu hal yang sedang dicari tentu akan lebih besar apabila ia mencoba berbagai hal, dibandingkan hanya diam saja dan tidak melakukan apa-apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun