(MTsN 1 Bantul) - MTs Negeri 1 Bantul sebagai salah satu madrasah dengan bercirikan islam tentunya semua kegiatan yang ada diarahkan untuk membentuk kepribadian islam yang kuat. Dalam membentuk jiwa peduli sosial, maka secara rutin dilaksanakan pengumpulan infak siswa setiap Senin dan Jumat dimana kegiatan ini telah diketahui oleh orang tua/wali siswa. Hal ini dilakukan untuk melatih siswa untuk menyisihkan uang sakunya dalam kegiatan peduli sosial, misal untuk bantuan sosial saat ada teman sakit, keluarga meninggal, bantuan bencana di daerah lain, kegiatan sosial siswa, dan lain sebagainya. "Alhamdulillah, siswa sudah mengerti akan pentingnya kegiatan ini. Rata-rata setiap siswa telah memberikan infak terbaiknya, terlihat dari jumlah yang terkumpul setiap kelasnya." terang Sri Murwanti, S.Pd. di ruang piket saat merekap hasil infak siswa pada Jumat (03/10/2024).
Kegiatan ini selalu dimonitoring dan dievaluasi, termasuk dalam penggunaan dana yang telah terkumpul. Sekiranya jumlah yang didapat suatu kelas tidak memenuhi yang diharapkan, maka akan diberikan pemahaman di kelas, karena selain untuk membentuk jiwa peduli sosial juga bermanfaat kembali untuk siswa. "Saya sudah mengalokasikan dana khusus untuk infak, sehingga tidak mengganggu uang saku dan semoga bisa bermanfaat bagi kegiatan sosial yang diperlukan." ujar Sovi saat menyetorkan infak kelasnya di ruang piket guru. Kegiatan ini diharapkan sebagai pembiasaan siswa dalam membentuk jiwa peduli sosial yang tinggi dalam membantu sesama baik di lingkungan madrasah maupun masyarakat yang lebih luas. (hdd)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H