Sragen (13/8/2023) - Dalam usahanya membantu warga Desa Karangasem, Arief Achmad Akbar selaku mahasiswa yang sedang menjalani Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2023 berinisiasi untuk membuat Peta Tata Guna Lahan untuk menggambarkan batas-batas wilayah administratif desa seperti batas Kebayanan maupun batas dengan desa lain, potensi sumber daya, serta lokasi-lokasi esensial yang dibutuhkan warga Desa Karangasem.
Persiapan, pemetaan, dan survei lapangan langsung di Desa Karangasem dari pembuatan Peta Tata Guna Lahan yang didapati dari Program Kerja "PESPA" (Peta Sebagai Penghubung Desa) ini dilakukan kurang lebih selama satu minggu. Adapun dalam melakukan pemetaan langsung di Desa Karangasem ini, ia mengidentifikasi berbagai penggunaan lahan yang terdapat pada Desa Karangasem ini.Â
Secara umum, Desa Karangasem didominasi oleh pemanfaatan lahan berupa persawahan, diikuti dengan pemanfaatan pemukiman, tegalan atau ladang, serta beberapa lahan yang digunakan untuk menanam kebun kacang dan kebun jagung. Perlu diketahui bahwa daerah Desa Karangasem ini merupakan daerah yang sangat kering dikarenakan saat musim kemarau ini, setidaknya ketika Arief Achmad Akbar tanyakan kepada warga lokal bahwa hujan terakhir terjadi pada sekitar tiga bulan silam.
Sebelumnya, Desa ini belum memiliki peta yang menjadi patokan bagi warganya dalam mengidentifikasi penggunaan lahan di Desa Karangasem ini. Ia mencantumkan luasan total daerah dan luasan dari tiap penggunaan lahan yang terdapat pada peta tersebut dengan tujuan untuk mempermudah warga maupun instansi terkait dalam melihat daerah Desa Karangasem.
Ini sendiri supaya ketika akan dilakukan analisis seperti resiko bencana alam, perencanaan pengembangan wilayah desa, mengidentifikasi sumber daya alam desa, maupun kegiatan esensial lainnya dapat menjadi acuan yang membantu warga maupun instansi terkait untuk melakukan kegiatan pembangunan Desa Karangasem ini menuju ke arah yang lebih baik.
Disusun Oleh : Arief Achmad Akbar
Dosen Pembimbing : Dr. Seno Darmanto, ST. MT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H