Pemilihan presiden (pilpres) 2024 segera diselenggarakan pada 14 Februari 2024 berpotensi cukup sengit. Alhasil putaran kedua dapat menjadi akhir dari Pilpres 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan tiga pasangan calon (paslon) calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada gelaran Pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dari enam survei yang telah dihimpun, dua diantaranya yakni Populi Center dan LSI Denny JA menunjukkan bahwa pasangan calon (paslon) nomor urut 2 (Prabowo-Gibran) unggul lebih dari 50% dibandingkan kedua paslon lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa ada potensi paslon nomor urut 2 menang dengan satu putaran namun tidak menutup kemungkinan juga putaran kedua berlangsung tahun ini.
Dari hasil survei tersebut belum menjadikan sebuah barometer bahwa yang menang atau yang tertinggi dalam Prosentase adalah paslon urut 2, dikarenakan survei adalah sifatnya praduga meskipun dengan cara mengumpulkan data-data di lapangan secara metodologi.Â
Semua paslon mempunyai kesempatan untuk menang dalam kontestasi pemilu 2024 ini, tergantung bagaimana para paslon pandai dan cermat dalam memikat  hati nurani para warga masyarakat. survei yang di himpun hanya sebagai batas penyemangat bagi para paslon untuk berkompetisi secara sehat dan beretika dalam pesta demokrasi ini.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H