Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 3.000 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 20-12-2024 dengan 2.392 highlights, 17 headlines, 112.449 poin, 1.133 followers, dan 1.315 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menata Luka

2 Februari 2025   23:34 Diperbarui: 3 Februari 2025   19:09 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilsutrasi pixabay.com/JillWellington

Tentang sisa-sisa sakit di masa lalu, bukan menimpa raga namun jiwa. Juga adanya penanda luka yang menganga di lubuk hati. Meronta meminta jawaban dari Kanda. Namun yang ada dan tersisa hanya luka semata. 

Bagaimana berani kata cinta, jika yang ada hanya lara jua. Ini adalah permulaan bulan baru setelah masa 31 hari pertama terlewati bahkan lebih satu. Mungkinkan getar rasa akan terus mengganggu hingga penghujung waktu. 

Jujur aku tak tahu dan entah apa aku sungguh iggin tahu.  Ini adalah masa di kala segala sakit itu dimulai. Jelang 365 hari kau sudah berhasil goreskan perih yang tertatih. Hingga akhirnya batin terbiasa dengan luka dan berkawan dengan lara.

Februari di tahun ini, maukah kau memberi kenangan manis padaku. Jangan lagi ada duka menghiasi hari demi hari yang memberi memori. Aku hanya ingin menata luka agar tak lagi lama.

Hai jiwa, sembuhlah.

.....

Written by Ari Bhdiyanti

#PuisiHatiAriBudiyanti

2 Februari 2025

1,3.019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun