Januari
Menjadi masa penuh inspirasi
Terlalu banyak insan di bumi
Merana akibat segala konspirasi
Bencana dan musibah hadir di berbagai belahan semesta
Tak ada insan kuasa menahannya
Semua terkena imbas dan melara
Pembuktian tanpa penyangkalan akan Kuasa Pencipta dunia
Di awal tahun yang baru
Menjejak usia yang bertambah satu
Ada yang bilang itu sama juga berkurang Masa menetap di alam semakin hilang
Menuju kesudahan yang memberi bahagia
Namun juga akan meninggalkan sejuta cerita
Tentang kawan dan pengharapan
Tentang bahasa berlaksa cinta
Di tingkap-tingkap usia yang perlahan terbuka
Semakin nyata cinta hadir di sana
Dalam buaian arti mendamba
Akan sebuah kisah tanpa akhir dengan sang pujangga
Hingga pada akhirnya hanya meninggalkan memori yang terluka
Oleh bejana-bejana rindu yang telah penuh namun mulai retak
Keyakinan diri semakin menguap dalam hembusan berbagai masalah yang merusak
Akhirnya semua kata kusimpan dalam buaian puisi
Sehingga terangkai diksi-diksi
Hingga akhirnya menuai cinta sejati
Ketika cinta memberikan inspirasi
Dan sesungguhnya tingkap-tingkap usia telah telah memberikan refleksi cinta pada sebuah jiwa
Alunan nada asmara mengiringinya dengan setia
Mengukir bahagia yang tak terkira
Sehingga menjadi melukis nemori yang bahagia
16 Januari menjadi puncak setiap cerita
Sekaligus memberi kesimpulan akan makna yang membawa permulaan perjalanan
....
Written by Ari Budiyanti