mentimun atau ketimun yang saya tujukan untuk masker wajah. Caranya sih mudah. Sederhana dan juga murah meriah buat saya. Mentimun atau ketimun juga terkenal dengan sebutan timun.
Pagi itu saya bersemangat sekali pergi ke pasar yang ada di sebelah rumah. Dengan kemampuan terbatas, saya memilih buahSingkat cerita saya memilih beberapa ketimun dan membawanya pulang. Setelah mencucinya hingga bersih, saya mulai memotong bagian tepi ketimun, ujung bawah dan atas yang berwarna sangat hijau. Kalau dimakan, bagian itu terasa lebih pahit dari pada bagian lainnya.
Saya menyediakan piring kecil dari plastik dan talenan untuk memudahkan mengiris ketimun. Pikir saya akan menjadikan ketimun itu sebagai masker wajah sekalian untuk refreshing kulit wajah. Masker ketimun untuk wajah, selain bisa membuat kulit lembut, ternyata juga bisa membuat kulit terasa dingin dan segar.
Itu berdasarkan pengalaman saya dulu. Saya suka menggunakan masker ketimun atau tepatnya dari irisan ketimun menutupi seluruh wajah.
Nah kembali ke cerita tadi ya. Saat saya sudah duduk manis di ruang tamu dan menyiapkan pisau untuk mengiris ketimun tipis-tipis, tiba-tiba ada suara ceria dari pintu. Suara yang sangat saya kenali.
Tanpa disangka keponakan kecil saya datang berkunjung. Kebetulan dia penyuka berat buah ketimun. Lalu dia berseru dengan senang, "Wah asyik, Bulik mau potong buah timun untuk aku makan ya?"
Saya terdiam sejenak karena terkejut. Tapi tiba-tiba tertawa kecil pada keponakan kecilku. "Oh ya, tentu saja kamu boleh makan timun ini."
Dengan senang hati, buah timun itu dimakan hingga habis oleh keponakan kecil tersayang. Aku hanya tertawa geli dalam hati. Wah batal deh acara pakai masker timun hari ini. Timunnya telah menjadi santapan segar keponakan kecilku.
Begitulah, kadang apa yang kita rencanakan tidak selalu berjalan sesuai yang kita mau.
..
Written by Ari Budiyanti
2 November 2022
Humor yang kutulis pertama kali di Kompasiana