Hingga tiba masanya
Kedua tangan tak lelah berjuang
Sepuluh jemari saling mengait dalam doa
Terus berusaha menuju cita
Ketika cinta di depan mata
Telapak menggenggam erat atau melepaskan
Tak bisa sejenak memastikan langkah
Seolah terombang-ambing menentukan pilihan yang indah
Cita dan cinta
Akankan berjalan beriringan
Atau bagaimana
Jika harus melepas satu dengan terpaksa
Mungkin pada akhirmya hanya bisa diam berujar
Tak semua bisa diperoleh dengan terus belajar
Menerima setiap konsekuensi di depan
Apakah cinta atau cita yang menjadi pilihan
..
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
23 Juni 2022
35-2.215
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H