Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Selamanya

23 Mei 2022   14:41 Diperbarui: 23 Mei 2022   14:59 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasri Puisi pixabay.com


Memang ada peduli meski tak selamanya
Ada kasih namun kadang sementara
Tak semua hal baik meraja
Karena segala sesuatu pasti ada masanya

Kini seketika
Hati gundah gulana mengenang yang lama
Saat kasih dilimpahkan
Kala cinta dicurahkan

Semua sudah berakhir
Saat tangan Tuhan menganggap itu cukup
Bukan saja orang jadi tak habis pikir
Mengapa segala kebaikan itu kembali tertutup

Mungkin kau lupa menutup mulut dari caci maki
Mungkin caramu bersyukur sudah keliru
Hanya mengangkat semua dalam rangkaian kata yang meluka hati
Hanya ingin nampak indah di hadapan sesamamu

Tuhan melihat saat hati berkata lain
Saat semua sedang perlahan menuju perhentian
Sesungguhnya terlambat untukmu memohon dengan uraian air mata
Karena terkadang semua menjadi hanya seketika semata

Tak selamanya

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
23 Mei 2022

23-2.171

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun