Karena banyaknya asap yang membumbung naik
Pepohonan megah yang tadinya indah nampak
Kini sungguh banyak bukit gersang tak menarik
Ke mana pohon-pohon itu pergi
Apakah ini yang dimaksud paru-paru dunia terhimpit sesak diri
Membutuhkan lebih banyak uluran tangan yang peduli
Menggagas kembali reboisasi
Menanam bibit-bibit pohon sendiri
Menciptakan rimbunnya hutan kembali
Sehingga tak lagi ada tangisan para penghuni
Berlarian kian kemari mencari rumah perteduhan sebagai habitat asli
Pepohonanku ke mana pergi
Tangis hutan yang sedang merana
Mungkinkah para penjelajah alam raya
Makin menahan diri mengeksploitasi berlebihan untuk kepentingan sendiri
Di hari hutan sedunia
Jadikan hutan jantung hati kembali
Agar bumi hidup asri lagi
Bersama menjaga kealamiannya
Mari peduli
Salam lestari
Bukan menghakimi
Namun memotivasi
Tanamlah lebih banyak bibit pohon di lingkungan kita
Selamat Hari Hutan Sedunia dan mari kita selamatkan hutan dari kepunahan
...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
21 Maret 2022
46-2.098
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H