Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Juwita

20 Januari 2022   17:13 Diperbarui: 20 Januari 2022   17:22 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto Pixabay.com

Hati sebenarnya tak pernah pergi dari sebuah sisi rasa yang lama
Hanya saja menutup mulut dan kata tanpa suara
Mata yang sayu karena lamanya harapan tak jua tercipta
Pada akhirnya kembali hati memanggil, Juwita

Lalu berusaha melewati tapal batas waktu
Yang ternyata tiada lagi harapan pada rindu
Karena semua terpatri dalam sebuah bingkisan yang tanpa mau
Bahwa pilihan sebenarnya tiada penentu
Iya kembali lagi pada Juwita yang hanya satu

Juwita
Mengapa hatimu tak bisa berlari dari keindahan dunia
Bahwa saat pergi bersama menghindari nyata
Semua mimpi selalu kembali pada nada dan rasa
Oh Juwita

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
20 Januari 2022

50-1.996

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun