Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Membingkai Cinta Tanpa Ragu

19 Januari 2022   20:52 Diperbarui: 19 Januari 2022   23:06 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: www.kibrispdr.org


Lagi-lagi cinta
Dan cinta lagi-lagi
Namun tak pernah ada jeda
Untuk sebuah akhir di hati

Katakanlah sebuah umpama
Jika cinta tak pernah mau sekadar menyapa
Lalu mengapa resah
Dan untuk apa ada gundah

Mulailah dari diri
Bahwa cinta biarkan bersemi
Berikan setulus hati
Pada akhirnya akan kembali

Jika masih ragu membingkai cinta
Tentulah karena menuntut tanpa rasa
Sebuah kata rela yang dilupakan
Karena adanya sebuah harapan

Bahwa cinta untuk diterima lebih dulu
Sang Khalik sudah melimpahi kita
Maka bingkai ragu itu tak perlu ada
Pada sebuah cinta yang ditunggu

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
19 Januari 2022

48-1.994

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun