Hari ini saya dikejutkan dengan artikel kaleidoskop Kompasiana tahun 2021. Anda bisa lihat secara lengkap pencapaian pribadi di sini.
Rekan kompasianer bisa melihat beberapa kategori pencapaian di sana. Saya sudah melihatnya juga. Tahun ini, 2021, saya memegang peringkat ke 14 lagi. Ini untuk ketiga kalinya sejak tahun 2019. Puji Tuhan.Â
Tidak hanya itu. Anda bisa juga menemukan berapa jumlah tulisan yang Anda hasilkan selama bulan Januari sampai November 2021. Saya berhasil menulis 630 karya. Demikian menurut Kompasiana.Â
Artikel headline saya sepanjang 11 bulan ada 1, the one and only. Lalu artikel saya yang mendapat label pilihan editor ada 547 tulisan. Jadi sekitar 83 tulisan saya tidak mendapat label pilihan. Banyak juga ya meski tidak sampai 100 karya.Â
Berdasarkan data Kompasiana seperti pengamatan saya dan teman-teman, kategori kesayangan saya di sini memang Fiksiana. Bahkan saya pernah loh buat tulisannya di akun Kompasiana. Anda bisa membaca konten saya tersebut di sini.Â
Begitulah. Karya puisi dalam fiksiana membuat hati saya nyaman. Saya merasa sangat bahagia melantunkan rasa melalui untaian puisi.Â
Inspirasi yang muncul membuat saya tidak bisa berhenti berpuisi. Rasanya setiap saat ada waktu senggang dari pekerjaan, saya ingin berpuisi.
Ini mengantar saya menjadi sangat aktif menulia konten puisi di Kompasiana. Bahkan selama 2 tahun berturut-turut saya masuk kompasianer teraktif urutan 4. Anda bisa lihat pada gambar di bawah ini.Â
Gambar di atas menunjukkan saya masuk dalam urutan keempat kompasianer teraktif tahun 2021 setelah Bu Fatmi, Pak Irwan, dan Ayahanda Tjiptadinata.
Tahun lalu juga sama. Saya ada di peringkat 4 penulis teraktif 2020. Berikut datanya melalui gambar.Â
Jujur ini membuat saya bahagia. Biarlah saya bahagia dengan keaktifan saya menulis puisi di Kompasiana. Jangan minta atau memotivasi saya untuk menulis yang lainnya. Pada saatnya kalau saya mau, pasti akan mengalir artikel lainnya di luar kategori puisi.Â
I do love writing poems.
Pada tahun 2019 pun saya sudah pernah menjadi kompasianer teraktif urutan 14. Jadi memang sejak awal saya bergabung di Kompasiana sudah aktif menulis. Berikut gambarnya. Saya suka membuat tangkap layar untuk kenang-kenangan.
Jauh dari keinginan menyombongkan diri. Mohon untuk pembaca tidak salah paham. Tulisan ini saya buat untuk memotivasi para pembaca untuk menulis dan menulis. Iya sesederhana itu.Â
Anda tahu, meskipun saya meraih pencapaian teraktif dari puisi, namun konten saya yang paling banyak dibaca oleh kompasianer dan pembaca lain adalah tentang hobi saya memotret bunga dan tanaman.Â
Terbukti dari data kaleidoskop saya menyatakan kalau artikel tentang tanaman Kalanchoe delagoensis mendapat paling banyak views/pembaca sejumlah 1.650 dalam 1 karya.
Bahkan jika Anda perhatikan, konten yang saya buat dengan vote/rating terbanyak adalah mengenai hobi saya berkebun, terutama manfaatnya untuk lansia. Ini yang menjadi artikel headline/artikel utama satu-satunya selama 11 bulan, Januari hingga November 2021. Bisa Anda cek gambar-gambar sebelumnya.Â
Lepas dari semua pencapaian yang saya tulis dalam artikel ini, ada banyak pencapaian lain yang belum disebutkan. Semoga pada artikel selanjutnya akan tertulis pencapaian menulis yang lainnya.Â
Terakhir dan tak kalah penting. Saya ucapkan terima kasih banyak untuk semua sahabat kompasianer sudah bersama saya selama lebih dari 3 tahun ini. Support kalian semua memberi saya kemampuan untuk konsisten terus berkarya di Kompasiana.Â
Kompasiana, kaleidoskop 2021 jauh lebih menarik tampilannya dibanding tahun 2019 dan 2020. Terima kasih ya tim admin sudah mengembangkan pelayanan kalian.
Salam literasi.
...
Written by Ari Budiyanti
23 Desember 2021
56-1.927
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H