Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jingga Hati

8 Juni 2021   13:37 Diperbarui: 8 Juni 2021   22:49 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila kuingat lautan lepas di kala bebas
Aku selalu menghadirkan haru dalam kalbu
Terkenang masa lalu nan sendu membiru
Penuh bahagia dan kisah-kisah membangkitkan rindu yang tak terbatas

Deburan ombak menghempas karang
Istana pasir ditelan habis dan menghilang
Bergantian dengan dera tawa bahagia
Saat dulu masa kanak-kanak yang ceria

Bersama kakak-kakak tercinta
Melupa akan apa itu kecewa
Tetap saling mendukung tak hanya dalam duka
Namun bahagia pun dirasa bersama

Lautan lepas membuatku terus terkenang
Segala bahagia yang tak berbatas
Seolah jingga di angkasa telah membayang
Dalam lukisan yang berpindah ke hati penuh kisah menderas

Hari ini memberikan sebuah ingatan
Atas peringatan hari laut sedunia
Yang membuat masa kecilku kembali hadirkan kenangan
Akan indahnya sebuah cinta dalam keluarga

Jingga hati telah tiada
Berganti suram tanpa jeda

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
8 Juni 2021

Artikel ke 1574

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun