Perihal lukisan yang terus berada di dinding rumah ini
Terpampang menyeluruh dalam kanvas kian berdebu kini
Ada kutemukan perpaduan warna penuh harmoni
Namun tiada kutemui garis tepi mengelilingi
Mengapa lukisan itu tiada garis tepi
Berbeda dengan cara menggambar yang kupelajari sejak dini
Bahwa sekeliling harus dengan garis tepi
Agar hasil terlihat lebih rapi
Lukisan tanpa garis tepi
Seolah memberi sebuah penanda keindahan
Biarlah terus berkelanjutan
Tanpa batas-batas yang merintangi
Apakah hidup pun boleh demikian
Membentangkan indahnya tanpa garis tepi
Berbagi kebaikan hati tanpa membedakan insan
Sehingga tercipta kedamaian yang hakiki
Seandainya aku boleh mengulang masa kecil
Akan sesekali kubuat gambar lagi
Namun berganti tanpa garis tepi
Meski hanya dalam selembar kertas mungil
Sayangnya waktu itu
Aku tak berani
....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
25 Maret 2021
Artikel ke 1431
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H