Musim dingin kini di tempatmu berada
Seolah ingin memadu aneka memori
Tentang salju yang pernah menjadi perbincangan dua hati
Dalam kilauan bunga-bunga cinta
Kau ceritakan tentang gigilnya yang membekukan rasa
Bahwa musim dingin seolah mematikan semangat menggapai cita
Terjebak dalam tumpukan salju yang semakin menebal
Membuat seluruh badan hanya menginginkan selimut tebal
Namun kau kisahkan padaku tentang harapan kehidupan
Yang terkadang tergantung pada tugasmu
Tak boleh menenggelamkan  diri dalam keresahan
Meski musim dingin terus meluncurkan salju
Terkadang aku takut pada prasangka
Saat musim dingin hadir kembali
Namun tiada satu kabar dan berita
Akankah salju menutupi memori
Iya memorimu terhadap hadirku
....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
21 Desember 2020
Artikel ke 1228
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H