Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kepada Dia yang Semalam Muncul Lagi di Mimpiku

11 Oktober 2020   06:03 Diperbarui: 11 Oktober 2020   06:40 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto Bola.com

 

Dua malam sudah terlewati
Dalam munculnya bayang-bayang hadirnya
Tak pernah sekalipun aku sekedar mengingat tentang dia
Namun sekelebat wajahnya menampakkan diri

Meski hanya dalam dua mimpi malamku
Dalam perbedaan rentang waktu
Membuatku jadi bertanya
Ada apakah gerangan dengan dia

Aku hanya seorang suka melantunkan doa
Penuh harap baik bagi siapa saja
Yang terkadang melintas di kepala
Meski dia hanya menyapa dalam bunga tidurku semata

Sobat
Jika dua kali hadirmu di mimpiku adalah pertanda
Biarlah ini sebagai pengingat
Bahwa kau mungkin di sana sedang membutuhkan doa

Semoga dia baik-baik di sana
....

Sebuah puisi doa dan harap untuk dia yang dua kali muncul dalam bunga tidur saya

....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
11 Oktober 2020

Artikel ke 1087

Bunga tidur = mimpi

Bahasa Indonesia kaya kosakata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun