Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sampai Batas Waktu yang Belum Bisa Ditentukan

14 April 2020   09:03 Diperbarui: 14 April 2020   10:44 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seekor burung di pucuk pohon cemara depan rumah. Photo by Ari

Menatap angkasa bagai tak berbatas cakrawala
Namun adakah sesunggguhnya sang batas itu?
Mengamati semesta yang luas seolah tak berujung tepi dan menyatu
Namun adakah pula sebenernya batasan-batasan padanya?

Sebuat tanya melingkupi pikir dan anganku
Yang seolah tak bertemu kepastian jawaban
Pula tentang wabah melanda kini hingga ke pelosok bumi
Kapankah terhenti dalam batasan-batasan akhirnya
Sungguh ingin segera berakhir dengan baik sehala bencana tanah pertiwi

Begitu banyak batasan akhirnya untuk.kebaikan
Batas-batas rindu saja yang tiada
Semua kini tersekat oleh aturan untuk kebaikan
Aturan-aturan baru untuk menghentikan penyebaran wabah ini

Namun satu hal sangat menyedihkanku kini
Karena hadirmu tak lagi bisa kunantikan dalam kesabaran
Masih belum bisa pula ditentukan hingga kapan
Kepulanganmu dari perantauan jauhmu
Apakah kau pada akhirnya akan hanya di sana selamanya
Tanpa bisa lagi kita bertatap mata dalam sua sejati

Mungkinkah kita hanya bisa berbicara dalam lantunan kata rindu saja
Saling menjaga dalam doa-doa yang tak terkatakan
Aku hanya bisa menunggu kini sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan

Aku sudah teramat rindu
...

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti

14 April 2020

Di tengah wabah covid-19

Sudah tayang di: secangkirkopibersama.com. Sampai-batas-waktu-yang-belum-bisa 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun