Kala mendung menggegap
Gelap menjadi mencekam
Langit seolah menumpah
Segala rasa sepi ke bumi
Dingin terguyur hujan
Deras tanpa perantara
Membasahi semua yang ada
Seolah mengajak bersama menangis
Atau menutupi tangisan
Yang terlanjur jatuh ke pangkuan
Angin ikut berhembus kencang
Menemani hujan seakan sejalan
Percikannya membuatku terhanyut
Dalam deru rasa tak menentu
Hingga kucari sang ujung
Namun tak kunjung kutemukan
Kukira sudah bertepi
Namun terus saling menyambung
Hujan semakin deras
Bergemuruh di atas genteng
Hati ikut bersajak
Dalam gelapnya kelabu awan
Hingga seluruh jiwa merebak
Menepis segala rasa bercampur rindu
Ah hujan
Kau kembali membangkitkan
Memori sedu sedan
....
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H