Mohon tunggu...
aria gardhadipura
aria gardhadipura Mohon Tunggu... lainnya -

...melahap dunia menjadi pertandingan sepakbola penuh suporter yang siap membunuh jika papan skor tak sesuai selera... (homicide)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pameutingan, Never Ending Tasikmalaya! (Part 10)

17 Agustus 2010   03:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:58 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

[caption id="attachment_226737" align="aligncenter" width="500" caption="bendera yang berkibar setahun lalu hari ini di pameutingan, jayalah selalu indonesia! (2009)"][/caption] capek semalaman bersenang senang di lapangan bola desa pameutingan, paginya kami semua harus bangun pagi lagi demi mengikuti upacara bendera yang diadakan di lapangan pameutingan, yap, sudah berapa lama saya dan teman teman semua tidak pernah upacara seperti ini, hanya sebatas sampai SMP bagi saya pribadi terakhir mengikuti upacara, SMA ke atas sudah lupa yang namanya baris berbaris menghadap tiang bendera, hehe. yap semua harus bersiap demi upacara bendera yang hanya diadakan setahun sekali di desa pameutingan, upacara yang dihadiri hampir semua warga desa pameutingan, dari dusun babakan kiray hingga dusun sukamaju, semua turun gunung demi mengikuti upacara bendera ini. saya sendiri tidak ikut, hahaha, bukan karena malas dan sebagainya, serius, hehe, saya harus menjaga rumah penginapan yang sudah menjadi basecamp kami selama sebulan lebih di desa pameutingan, sekalian membereskan yang bisa dibereskan untuk pulang esok harinya, maka dokumentasi di hari kemerdekaan negeri kita tercinta ini diabadikan oleh teman teman saya yang berada di lapangan khususnya oza yang negebet ingin meminjam kamera saya dari semalam, hehe. [caption id="attachment_226741" align="aligncenter" width="500" caption="berpose sebelum menuju lapangan di HUT RI yang ke-64, mari kita upacara! (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226745" align="aligncenter" width="500" caption="foto bareng bersama ibu kades yang sudah berseragam lengkap serba putih, dan jika anda lihat di kanan atas foto ada hansip yang menutup muka, itu adalah mang ateng yang tempo hari menemani kami ke cibuluh, nampaknya mang ateng tidak mau ter-ekspos, hehe (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226747" align="aligncenter" width="500" caption="yap, para hansip, sang penjaga keamanan sejati desa pameutingan siap mengamankan upacara kemerdekaan ini, dan lagi lagi mang ateng menutup mukanya, silakan anda cari (2009)"][/caption] pukul delapan pagi semua sudah siap dan mulai bergerak ke lapangan, arak arakan pun sudah mulai terlihat di lapangan pameutingan, semua aparat desa sudah bersiap untuk mengikuti upacara akbar ini, apalagi ibu kades yang sudah berseragam lengkap sebagai pemimpin upacara di lapangan nanti. upacara pun berlangsung dengan khidmat, dari anak anak PAUD hingga sekolah satap, dari para ibu ibu PKK hingga para hansip, dari dusun babakan kiray hingga dusun sukamaju, semua hadir di lapangan pameutingan ini, semua barisan memakai papan nama yang dipegang sesuai dengan identitas mereka, sementara kami para anak anak KKN sendiri memakai papan nama tamu undangan, hehe, lengkap dengan jas almamaternya, saya jamin mereka semua kepanasan disana, hahaha, maaf ya saya tidak ikut teman teman, kan saya jaim (jaga imah) hehe. [caption id="attachment_226752" align="aligncenter" width="500" caption="para anak anak SD cisodong yang sudah bersiap siap memasuki barisan, berpose dulu ah (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226753" align="aligncenter" width="500" caption="apa itu PAUD? PAUD itu semacam singkatan kayak SD, SMP dan SMA, hahaha, merdeka! (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226765" align="aligncenter" width="500" caption="tidak ketinggalan para murid murid SMP satap pun ikut beraksi (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226767" align="aligncenter" width="500" caption="para pasukan dari dusun sukamaju a.k.a batu beureum pun sudah siap, jika anda masih ingat pak hamim di sukamaju, beliau terlihat di paling kanan foto ini yang memakai setelan serba putih dan mengenakan jaket, damang pak? (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226773" align="aligncenter" width="500" caption="ibu ibu PKK pun hadir dengan seragam biru nya yang kompak (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226775" align="aligncenter" width="500" caption="hansip, begitu tulisannya, mereka pun siap baris berbaris di lapangan (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226776" align="aligncenter" width="500" caption="para warga lain yang tidak ingin ketinggalan mejeng di lapangan upacara, hehe (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226777" align="aligncenter" width="500" caption="dan inilah kita, dengan wajah seperti menahan panas dan terik matahari, padahal upacaranya saja belum dimulai, hahaha (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226778" align="aligncenter" width="500" caption="tidak lupa jinjingan yang dipakai arak arakan sebelumnya, saya juga tidak tahu menahu apa itu namanya, hehe (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226779" align="aligncenter" width="500" caption="paskibra sudah siap untuk mengibarkan bendera merah putih, begini begini juga sebagian diantara mereka adalah hasil dilatih kami para anak anak KKN, hahay, bukan sombong, tapi ingin exist saja (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226780" align="aligncenter" width="500" caption="memberi hormat dahulu pada ibu kades selaku pemimpin upacara (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226781" align="aligncenter" width="500" caption="bendera pun siap siap untuk dikibarkan (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226782" align="aligncenter" width="500" caption="hormat graaaaak! selamat ulang tahun kemerdekaan ke-64 negeri indonesia tercinta! (2009)"][/caption] setelah upacara, tidak lupa keramaian pun terus berlanjut, aneka jajanan yang malam sebelumnya menghiasi acara pagelaran seni muncul kembali pagi ini, semua makanan lengkap disajikan, anehnya semua makanan yang ada memang yang jarang kita temui di hari hari sebelumnya, biasa makan jengkol dan sayur labu ketika melihat tukang jajanan serba ada ini, maka teman teman saya pun semua nampak kalap, hehe, memborong semua jajanan yang ada, bahkan ada yang sampai membeli melon utuh untuk dibawa ke rumah penginapan kami, hehe, saking sudah lamanya tidak melihat buah buahan yang beragam mungkin. [caption id="attachment_226784" align="aligncenter" width="500" caption="sesudah upacara, sudah waktunya untuk mencicipi semua jajanan yang ada, hehe, mari wisata kuliner (2009)"][/caption] [caption id="attachment_226785" align="aligncenter" width="500" caption="para pedagang pun sudah siap menunggu membludaknya warga yang membeli dagangan mereka sehabis melaksanakan upacara (2009)"][/caption] sorenya masih ada pertandingan final semua cabang olahraga, yap, pertandingan sepakbola final pun digelar di lapangan pameutingan, acara rame rame terus berlanjut hingga sore hari, dan ketika sore hari pula kami semua mengadakan perpisahan secara resmi di balai desa, perpisahan yang dijamin mengundang rasa sedih semua pihak, yap, di hari kemerdekaan selain kami harus berbangga bahwa indonesia sudah menginjak umur yang ke 64nya, kami pun harus bersedih karena esok hari kami semua harus meninggalkan desa pameutingan ini. tapi apapun itu, desa pameutingan telah memberikan banyak pengalaman untuk kami semua, termasuk peringatan HUT RI yang ke-64 ini, semua kemeriahan hari kemerdekaan ini benar benar seperti pengalaman baru khususnya untuk saya, karena sudah sekian lama saya tidak pernah merasakan kemeriahan HUT RI ini, yap, rasa kebanggan karena tinggal di indonesia seketika tumbuh kembali setelah saya belajar dari desa pameutingan yang begitu antusias dalam menyambut hari nasional terbesar ini, terima kasih desa pameutingan, terima kasih tasikmalaya, terima kasih indonesia, merdekaaa, mari kita makan! (to be continued) NB: semua foto diatas adalah jerih payah penulis dan teman temannya selama KKN, enjoy! Kisah Part 9

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun