Mohon tunggu...
Arifinp_Berkhilaf
Arifinp_Berkhilaf Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Mulai dari INFO, TIPS sampai TRIK menarik mengenai hal yang kalian minati ada disini ___MONGGO JANGAN SUNGKAN DIBACA___ Difollow juga dong biar gak ketinggalan update terbaru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Andai Waktu Bisa Dibeli

17 Oktober 2022   11:45 Diperbarui: 17 Oktober 2022   12:01 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Freepik.com 

Semakin hari semakin banyak orang orang sukses menjadi jutawan dan tentunya mereka memiliki uang yang bermiliaran. Tahukah kalian meski uang menjadi segalanya dan uang bisa membeli segalanya (termasuk hukum) tetapi ada 1 hal yang tidak bisa dibeli dengan uang yaitu WAKTU. 

Eits Ari bukan membicarakan membeli/memperpanjang waktu warnet meski istilah "warnetan" sekarang sudah tidak hits lagi. Jadi kenapa dalam 1 hari ada 24 jam kenapa waktu tersebut tidak diperpanjang saja? bukankah lebih enak lagi jika waktu bisa diperpanjang. 

Anggap saja seorang pekerja secara rutin menghabiskan 1 hari bekerja dari jam 6 pagi hingga jam 6 malam dalam 1 minggu penuh belum ditambah dengan adanya pekerjaan tambahan dari sang atasan sedangkan manusia membutuhkan 7-8 jam waktu tidur agar dapat beraktivitas   secara normal selain itu si pekerja pastinya memiliki waktu me time nya tersendiri, jadi bisa diketahui si pekerja menghabiskan sekitar 90+jam untuk bekerja dalam 1 minggu, 56 jam untuk tidur dalam 1 minggu, dan kurang dari 22 jam si pekerja mengisi dengan me time nya dalam 1 minggu. 

Oke mungkin kalian agak bingung dengan persoalan diatas, mari kita ubah batasnya menjadi 1 hari 12 jam bekerja (Ari gak tau juga itu kerja apa), 7-8 jam tidur, dan sisa kurang dari 4 jam digunakan sebagai me time si pekerja. 

Well jika kalian bayangkan mungkin memiliki kehidupan seperti si pekerja tersebut hidupnya sangat terkekang karena bekerja selama 12 jam merupakan hal yang sangat amat menyebalkan. Tapi kalian tidak tahu latar belakang dari si pekerja tadi kenapa bekerja selama 12 jam, kenapa tidak mencari pekerjaan lainnya saja?, kalau masalah itu Ari serahkan pada imajinasi kalian.

Intinya dalam kehidupan kita harus memiliki sebuah PLANNING / RENCANA, kenapa? dengan rencana tersebut kalian harus mengetahui apa yang akan kalian capai/dapatkan dalam 1 hari itu dan apa juga rencana untuk kedepannya. Dengan menyusun rencana pada dini hari kalian akan sedikit demi sedikit tahu bahwa apa yang kalian rencanakan tersebut tidaklah sia sia. 

Maka dari itu daripada mengeluh waktu terasa begitu cepat / perlu waktu sekian lama. Kalian hanya perlu membuat rencana di jauh hari dan gunakan waktu yang singkat tersebut untuk mencapai hal kalian inginkan, bisa saja itu yang rencanakan oleh si pekerja tadi rela bekerja 12 jam sehari untuk membelikan keluarganya rumah idaman / menaik hajikan orang tuanya siapa tahu.

Sekian artikel "Andai Waktu Bisa Dibeli" semoga bermanfaat, akhir kata terima kasih dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun