Mohon tunggu...
Ari Sukmayadi
Ari Sukmayadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pelajar Forever

Aku baca. Aku pikir. Aku tulis.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Soeharto Akhirnya Ditetapkan Menjadi Pahlawan

3 November 2022   16:25 Diperbarui: 3 November 2022   16:29 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : mmc.kalteng.go.id

Menkopolhukam Mahfud MD mengumumkan bahwa pemerintah akan menganugerahkan gelar Pahlawan  Nasional kepada lima tokoh. Penganugerahan gelar pahlawan ini akan dilakukan oleh Presiden di Istana Negara pada 7 November 2022.

Salah satu dari lima tokoh yang dianugerahi gelar pahlawan adalah Soeharto. Lengkapnya Dr. dr. HR. Soeharto.  Beliau dikenal sebagai dokter pribadi Presiden Pertama RI, Soekarno, sejak masa sebelum kemerdekaan. dr Soeharto juga pernah menjabat Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan Kepala Bappenas di Kabinet Soekarno.

Nama dr. Soeharto tercatat sebagai salah satu pendiri bank pertama di Indonesia, Bank Negara Indonesia (BNI), sekaligus turut andil dalam pembangunan kawasan Sarinah Thamrin Jakarta, dan Hotel Indonesia. Pada 1950, dr Soeharto tercatat menjadi salah satu penggagas berdirinya Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Ia juga pelopor yang menginisiasi program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia. Selanjutnya, dr Soeharto didapuk menjadi Ketua {ertama Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI). dr Soeharto wafat pada tahun 2000.

dr. Soeharto diusulkan untuk mendapatkan gelar pahlawan nasional oleh Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri.

Penganugerahan gelar pahlawan bagi dr. Soeharto lebih cepat dibandingkan Soekarno. Presiden Pertama Soekarno secara resmi dianugeragi gelar Pahlawan Nasional pada tahun 2012, yaitu 43 tahun setelah Soekarno wafat pada tahun 1969. Sedangkan dr. Soeharto "hanya" memerlukan waktu 22 tahun sejak wafat.

"Nasib" dr. Soeharto bahkan jauh lebih baik dibandingkan Preseiden Kedua RI, Soeharto, yang hingga saat ini usulan sebagai pahlawannya masih menuai banyak pro dan kontra.  

dr. Soeharto pun lebih baik daripada Hoegeng, mantan Kapolri yang legendaris, dicap sebagai satu dari tiga polisi jujur di tanah air bersama polisi tidur dan patung polisi. Namun tak kunjung pula dianugerahi gelar pahlawan. Ironis.

Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya.

Tetapi, pahlawan sejati tidak pernah menuntut untuk dianugerahi sebagai pahlawan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun