Mohon tunggu...
Arhesa Sandra
Arhesa Sandra Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Majalengka

Be supportive in any kind of situation

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Jejak Gemilang 7 Bintang Akuatik Indonesia

10 Januari 2025   12:36 Diperbarui: 10 Januari 2025   12:57 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Atlet Akuatik di Indonesia (Sumber: Freepik)

Prestasi gemilangnya membawanya berkompetisi di Olimpiade Beijing 2008, semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu perenang putri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Keberhasilannya menjadi motivasi bagi perenang putri Indonesia untuk berprestasi di level internasional.

I Gede Siman Sudartawa: Maestro Punggung Air (Era 2010an)

Di era 2010-an, I Gede Siman Sudartawa tampil sebagai penguasa nomor gaya punggung. Ia berhasil meraih 4 medali emas SEA Games dan memecahkan rekor nasional.

Lebih istimewa lagi, Siman Sudartawa mencatatkan diri sebagai atlet olahraga air Indonesia pertama yang tampil di Olimpiade London 2012. Gelar "Maestro Punggung Air" sangat pantas disandangnya, mengingat dominasinya di nomor tersebut.

Siman Sudartawa telah memberikan kontribusi besar bagi perkembangan gaya punggung di Indonesia dan menginspirasi generasi muda untuk menekuni nomor ini.

Azzahra Permatasari: Bintang Kejutan Olimpiade (Era 2020an)

Azzahra Permatasari membuat kejutan di Olimpiade Tokyo 2020. Ia berhasil melaju hingga babak semifinal, sebuah pencapaian yang luar biasa dan menjadikannya atlet olahraga air putri Indonesia pertama yang mencapai prestasi tersebut di Olimpiade.

Penampilannya yang memukau telah membangkitkan harapan baru bagi renang putri Indonesia. Azzahra membuktikan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, atlet putri Indonesia juga mampu bersaing di level tertinggi.

Aflah Fadlan Prawira: Pendekar Gaya Kupu-kupu (Era 2010-2020an)

Aflah Fadlan Prawira dikenal sebagai "Pendekar Gaya Kupu-kupu" karena keahliannya di nomor tersebut. Ia telah mengukir prestasi di berbagai ajang, termasuk SEA Games dan Asian Games.

Aflah berhasil meraih medali emas di SEA Games dan medali perunggu di Asian Games. Ia juga menjadi bagian dari kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.

Prestasi Aflah membuktikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di nomor gaya kupu-kupu dan menjadi inspirasi bagi perenang-perenang muda untuk mengasah kemampuan mereka.

Adelia: The Rising Star (Era 2024)

Adelia mencatatkan prestasi gemilang dengan memecahkan rekor nasional pada ajang Indonesia Big 10 Invitational 2024 Short Course Series yang berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 13 Desember 2024. 

Dalam nomor 100 meter gaya dada putri, Adelia berhasil mencatatkan waktu 1 menit 9,13 detik, mempertajam rekor sebelumnya yang dipegang oleh dirinya sendiri yaitu 1 menit 9,38 detik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun