Di negeri ini, tak banyak orang berpikir. Tentu saja bukan karena rakyatnya bodoh-bodoh. Dari dulu semuanya diatur dengan kekuasaan dan uang. Para petinggi negeri ini kurang (kalau tidak mau disebut tidak) memikirkan rakyat. Rakyat dibuat menjadi malas berpikir untuk kemajuan bangsanya sendiri...
Tetapi....sejak kehadiran JOKOWI sebagai Gubernur DKI Jakarta dan AHOK sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Indonesia berubah. Segala yang lurus, dan memberi kesejahteraan rakyat, secara terbuka dikerjakan dengan sungguh2 oleh Duet Malaikat ini.
Apalagi sejak JOKOWI menjadi Presiden RI dan AHOK menjadi Gubernur DKI Jakarta, rakyat dibuat tercengang...!!! Ternyata sejak puluhan tahun, trilyunan rupiah setiap tahunnya dibuat tidak jelas habis kemana oleh para Petinggi Negeri ini. Pat gulipat aturan dan kepentingan, menjadi rahasia umum yang sekarang ini satu persatu mulai terbongkar.
Imbasnya... Para petinggi DKI Jakarta yang sekarang ini menjabat, kurang kebagian ransum korupsi menjadi berang, marah, kebakaran jenggot dan dendam kesumat kepada AHOK yang mau maju lagi di dalam Pilkada DKI Jakarta 2017-2022 ini. Juga sekarang jadi terbuka. Rupanya banyak pengusaha Tionghoa yang bisnisnya menjadi seret, setelah kebiasaan mereka main mata dengan para pejabat DKI Jakarta untuk memuluskan proyek2 mereka, terganjal dengan peraturan dan sistem transparansi yang dibuat AHOK. Sekarang MEREKA juga mulai memakai otak mereka untuk berpikir.
Yaaaa...sekarang mereka mulai berpikir (setelah sekian lama otak mereka diistirahatkan). Menjatuhkan AHOK, menjadi tujuan mereka, supaya bisa menikmati kembali kejayaan kerajaan mereka dan berbuat semaunya atas nama kepentingan dan kesejahteraan rakyat.
Ahhhh...sayang sekali... Ternyata mereka memang tidak cinta negeri ini. Mereka cinta uang, cinta kekuasaan, cinta kenikmatan pribadi di atas penderitaan rakyat. Ditiap adegan sinetron yang mereka buat, selalu membawa nama rakyat dan demi memperjuangkan kepentingan rakyat banyak... Ha..ha...ha... Mereka LUPA, bahwa waktu mereka tidak memakai otak mereka, rakyat di dalam kepedihan hidup dan perjuangan membangun keluarga, harus berdoa dan memutar otak untuk perbaikan kehidupan.
Apalagi para petinggi di DPR. Tingkah laku dan statement mereka semakin membuktikan, bahwa mereka memang bukan wakil rakyat yang sesungguhnya. Alih-alih mendukung, malahan mereka ingin mengubah aturan calon Independen biar AHOK gagal maju... Ha...ha...ha... Kita akan saksikan Episode Rakyat dengan Otak dan Hati Nurani, melawan anggota DPR tanpa hati nurani dan dengan otak yang jarang dipakai itu...yang akan dimenangkan oleh Rakyat...!!!
Wahaiii Anggota DPR yang ingin kutak katik peraturan Pilkada, dengan tujuan menjegal AHOK... Berhentilah melakukan itu... Berpikirlah dengan jernih... Rakyat DKI Jakarta saat ini telah didukung rakyat seluruh propinsi di Indonesia... Janganlah berpikir naif... Sudahi kebiasaan Anda semua yang tidak kapok-kapok berhitung untuk kantong sendiri.. Pikirkanlah rakyat yang sudah terlalu lama menderita...!!!
Kalau Anda belum kebagian gula-gula di periode ini, lupakan itu.. Karena Gula-gula sejati, adanya di kebahagiaan rakyat Indonesia, dan bukan kebahagiaan Anda dan keluarga Anda saja.. Ketimbang Anda memikirkan yang keliru, saya ajak Anda menyerahkan dukungan kepada AHOK...dengan tidak ikut mendukung perubahan UU Pilkada yang akan merugikan masa depan negera ini.
Kalau perlu, KELUAR-lah dari keanggotaan partai Anda, bila Partai Anda masih menjunjung semangat korupsi di negeri tercinta ini.. Bergabunglah dengan rakyat yang telah memilih Anda. Berikan KTP DKI Jakarta Anda untuk mendukung AHOK...!!!
Semoga Tuhan mendengar jeritan doa rakyat Indonesia. Sudah terlalu lama ditindas dan menderita karena kedegilan hati para petinggi negeri ini, yang satu persatu sudah mulai mencicipi dinginnya lantai hotel prodeo akibat perbuatan mereka...
