Mohon tunggu...
Lowdy Filan Arsyandi
Lowdy Filan Arsyandi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Politik

Mahasiswa Ilmu Politik Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Islam Rahmatan Lil'alamin dan Cara Menerapkanya

25 November 2021   23:01 Diperbarui: 25 November 2021   23:04 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Islam adalah agama yang paling sempurna jika kita bandingkan pada agama yang lainya, mengapa bisa dikatakan demikian? Hal tersebut karena sifat dan karakter yang ada pada agama Islam itu sendiri, yaitu islam adalah agama yang rahmatan lil alamin, Tetapi jikakita lihat keadaan hari ini masih banyak sekali kejadian kejadian yang tidak sama sekali menggambarkan bahwasanya Islam adalah agama yang rahmatan lil'alamin, Dimana yang dimaksud dari Islam rahmatan lil'alamin adalah sesuai dengan arti yang terkandung dalam kata katanya yaitu, Islam rahmatan lil alamin terdiri dari dua kata, yakni rahmat yang berarti kasih sayang, dan lil alamin yang berarti seluruh alam. Namun, ulama tafsir berbeda pendapat mengenai maksud rahmatan lil alamin dalam surat Al Anbiya.

      Jika kita melihat negara negara Islam yang ada di dunia saat ini beberapa diantaranya masih terjadi konflik konflik yang sangat tidak menunjukan bahwasanya Islam adalah agama yang rahmatan lil alamin, konflik diantaranya adalah perang saudara yang terjadi dikarenakan adu domba dan perebutan kekuasaan.Salah satu negara diantaranya adalah, Negara suriah atau Syria dimana konflik yang terjadi disana adalah perang saudara  berawal pada 11 Maret 2011 ketika kelompok remaja menggambar slogan anti pemerintahan di kota Daraa. Yang pada intinya konflik ini terjadi karena rakyat menuntut negara yang demokrasi dan berakhir perpecahan antara 2 pihak yang saling menyerang satu dengan yang lainya.

     Tentunya contoh kejadian diatas menunjukan atau menggambarkan bahwasanya Islam adalah agama yang tidak damai atau dengan kata lain Islam jauh dari kata rahmatan lil'alamin, dan tentunya masih banyak sekali konflik konflik yang terjadi di negara negara besar islam saperti konflik di irak dan afganistan.     Maka dari itu tujuan dibuatnya artikel ini untuk membantu mengedukasi pembaca agar dapat mengimplementasikan Islam rahmatan lil alamin dalam setiap diri individu, karena jika tidak hal hal serupa seperti yang terjadi diatas, bisa saja terjadi di negara kita sendiri yaitu negara kesatuan republik Indonesia.


MENERAPKAN RAHMATAN LIL'ALAMIN DI ERA MODERN

    Di era modern seperti saat ini tentunya kita tidak akan jauh dari yang Namanya internet dimana segala sesuatu mulai dari yang positif hingga negative ada di dalamnya, banyak yang masih menganggap internet adalah wadah untuk kita bebas melakukan segala hal dan melupakan ajaran ajaran agama yang ada dan menyampingkan norma norma yang pada akhirnya dapat berakibat fatal. Mudah nya kita dalam mengakses internet menyebabkan kita lupa akan berkehidupan sosial dan lebih menghabiskan waktu di depan gadget baik laptop maupun handphone hal tersebut tentunya menghancurkan waktu kita yang seharusnya dapat digunakan untuk hal hal yang lebih bermanfaat malah terbuang begitu saja dan melakukan hal hal negative di jejaring social media dan memberi dampak negatif yang tanpa disadari menghancurkan kehidupan kita yang normal.

    Hal diatas tentunya boleh dilakukan jika kita dapat menggunakan nya untuk mengisi waktu kosong, dan dilengkapi pula dengan melakukan kegiatan positif dalam penggunaan gadget dengan menonton kajian kajian ilmu yang dapat menambah wawasan kita dalah berkehidupan sosial, membaca artikel artikel yang tersedia di internet untuk membuka pikiran kita agar lebih rasional.  Medsos adalah jejaring sosial yang paling diminati kebanyakan orang, dimana di medsos lah tempat kita bisa mengekspresikan diri dan menyebarkan sejumlah informasi yang dimana diantara informasi yang beredar kebanyakan belum dapat dibuktikan kebenaran nya yang tentunya akan menimbulkan sebuah fitnah yang tentunya hal tersebut jauh dari kata rahmatan lil'alamin.

            Terlebih lagi akhir akhir ini marak terjadi dakwah mengatasnamakan agama Islam melalui jejaring medsos yang dipenuhi ragam berita bohong (hoax) hal tersebut tentunya memberi dampak buruk kepada agama Islam yang katanya agama rahmatan lil'alamin, agama yang membawa perdamaian tetapi yang terjadi akhir akhir ini pada jejaring medsos adalah kebalikan nya yaitu membawa kericuhan. Hal tersebut tentunya tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena jika kita diamkan begitu saja tentunya kita sama saja membiarkan sebuah kehancuran agama islam terjadi akibat hal hal tersebut, langkah demi langkah harus kita lakukan untuk menghentikan dakwah dakwah yang membawa kita kearah kehancuran agama islam itu sendiri.

Terkait hal diatas, tentunya kita sebagai umat islam yang belum terpengaruh buruknya jejaring sosmed untuk kembali menelaah beberapa hadis yang ada untuk menekankan urgensi etika bersosialisasi dan berinteraksi antar sesama, diantaranya adalah hadis shahih yang menjelaskan dan menegaskan bahwa ukuran kualitas keislaman seseorang dapat dilihat dari sikap dan perilakunya. Berikut hadist yang menegaskan hal tersebut:

Artinya: Dari Shahabat Jabir ra., saya mendengar Rasulullah saw. bersabda: "Seorang muslim adalah seseorang yang orang muslim lain merasa aman (tidak terganggu) dari lisan dan tangannya".

Dari hadist diatas ada kata kata "tanganya" yang tentunya dapat kita lihat pada masa sekarang banyak orang tidak bisa menjaga tanganya dalam mengetik suatu hal yang negatif maupun menyebarkan berita berita yang belum terbukti kebenaranya yang pada akhirnya menimbulkan fitnah jika berita tersebut tidak terbukti benar, tentunya hal tersebut membuat orang lain tidak merasa aman dan nyaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun