Mohon tunggu...
Arfiani Nur Sayidah
Arfiani Nur Sayidah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Universitas Jember

KKN Kolaboratif Jember tahun 2022. Mahasiswa : 1. Arfiani Nur Sayidah - Universitas Jember 2. Fikri Dwi Ramdhani - Universitas Jember 3. Savira Nur - Universitas Jember 4. M. Azhar - Universitas Jember 5. Berlian NurMaisyah - Universitas Muhammadiyah Jember 6. Clarence Daffa - Universitas Muhammadiyah Jember 7. Rico Wahyu - Universitas Muhammadiyah Jember 8. Shafira Jabir - Universitas dr. Soebandi 9. Sefty Novita - Universitas dr. Soebandi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Kolaboratif 221 Desa Panduman: Potensi Destinasi Wisata Alam Gratis di Panduman

30 Juli 2022   18:11 Diperbarui: 30 Juli 2022   18:18 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jember adalah salah satu kabupaten di selatan Provinsi Jawa Timur yang dikenal memiliki segudang destinasi wisata alam yang tersembunyi. Jelbuk merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Jember. 

Salah satu desa di Kecamatan Jelbuk yang memiliki surga dunia yang tersembunyi yaitu Desa Panduman. 

Di sana terdapat beberapa wisata alam yang elok nan indah namun tersembunyi. Wisata tersebut dapat menjadi alternatif melepas rasa penat dan menghilangkan rasa stres di tengah padatnya aktivitas sehari-hari lho.

Kalau Anda sudah berkunjung ke sana, pasti bakal gagal move on deh soal keseruannya. 

Jadi, di mana saja ya wisata yang patut Anda kunjungi di wilayah Desa Panduman ?

1. Air Terjun Panduman

Air terjun yang satu ini berlokasi di Dusun Sumbercandi, Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember. Air Terjun Panduman memiliki air terjun yang indah dan menyejukkan. Dengan ketinggian yang dimiliki Air Terjun Panduman ini yaitu 25 meter.

Untuk dapat menuju ke lokasi Air Terjun Panduman, kalian dapat mengendarai sepeda motor ataupun kendaraan roda 4 lalu memarkirkan di rumah warga di Dusun Sumbercandi, eitssss tenang saja, biaya parkirnya 0 rupiah alias gratis loh.

Setelah memarkirkan kendaraan, masih perlu berjalan kaki terlebih dahulu sejauh 1,5 km. Jalan yang dilewati merupakan jalan setapak, 

sehingga agak kesulitan jika harus mengendarai kendaraan. Karena berada di lokasi yang cukup tersembunyi di mana medan yang dilalui pun harus melewati sawah - sawah, perkebunan kopi, dan naik turun bukit.

Sehingga membuat suasana di kawasan ini cenderung masih sangat alami. Meskipun medan yang dilalui tidak cukup sulit, namun harus bersiap energi dan juga membawa bekal minum ataupun makanan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun