Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Realita Baru dalam Pemasaran

9 Oktober 2023   16:50 Diperbarui: 9 Oktober 2023   16:58 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Realita Baru Dalam Pemasaran

Oleh: Arfiani Yulianti Fiyul

Dalam era digital yang terus berubah dengan kecepatan yang luar biasa, pemasaran telah mengalami transformasi yang signifikan.

Seiring dengan perkembangan teknologi, perubahan perilaku konsumen, dan kemunculan tren baru, kita sekarang berada di tengah-tengah realita baru dalam dunia pemasaran.

Pemasaran terus berubah seiring dengan perkembangan teknologi, perubahan perilaku konsumen, dan dinamika pasar global.  Penulis mencoba mengkaji beberapa realitas baru dalam pemasaran yang dapat diamati.

Pertama, Pemasaran Digital

Pemasaran digital telah menjadi salah satu realitas utama dalam pemasaran. Perusahaan tidak hanya mengandalkan iklan televisi dan cetak, tetapi juga mengalokasikan anggaran besar untuk iklan online, media sosial, dan pemasaran konten.  Pemasaran digital memungkinkan targeting yang lebih tepat sasaran dan pelacakan hasil yang lebih akurat.

Kedua, Pribadi dan Berbasis Data

Konsumen semakin mengharapkan pengalaman yang dipersonalisasi. Perusahaan mengumpulkan data konsumen untuk memahami preferensi mereka dan menggunakan kecerdasan buatan untuk menyediakan konten yang relevan dan penawaran yang disesuaikan.

Ketiga, Pemasaran Seluler

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun