Terpilihnya Prabowo Subianto sebagai orang nomor satu di Indonesia ternyata mendapat perhatian dari media luar negeri. Salah satunya Majalah Time yang merupakan media ternama di Amerika.
Dalam artikelnya yang berjudul "How President Prabowo Subianto Is Steering Indonesia's Future" Majalah Time menuliskan bahwa Prabowo Subianto merupakan satu-satunya presiden yang memiliki perolehan suara terbesar di sepanjang sejarah dunia.
"Dia (Prabowo) telah memenangkan jabatan tertinggi Indonesia lebih dari 58% suara dalam pemilihan Februari lalu. Itu lebih dari 96 juta suara yang diberikan untuk Prabowo dan menjadi yang terbanyak dalam catatan sejarah," tulis Time, Jumat (18/10).
Menurut Majalah Time, sebagai seorang pemimpin, Prabowo Subianto tentunya sudah memiliki berbagai program prioritas yang menyasar pada peningkatan taraf hidup masyarakat Indonesia.
"Dia (Prabowo) rencananya akan meluncurkan anggaran senilai $30 miliar untuk menyediakan makanan gratis di sekolah bagi anak-anak Indonesia," tulisnya.
"Dia juga akan memerangi korupsi yang mewabah dengan menaikkan gaji pegawai negeri dan menggunakan teknologi seperti AI dan berencana memanfaatkan teknik pertanian baru untuk mengubah negara berpenduduk terbesar keempat di dunia ini menjadi eksportir pangan dalam waktu lima tahun," ulas Majalah Time.
Kepada Majalah Time, Prabowo mengatakan, sebagai seorang pemimpin Ia akan menjaga Indonesia agar tetap selaras. Untuk itu, dirinya sangat menghormati Amerika Serikat maupun Tiongkok.
"Kami memiliki sejarah untuk selalu bersikap netral, jadi kami menghormati Amerika. Dan kami ingin lebih banyak partisipasi Amerika di sini, tapi kami juga menghormati Tiongkok," kata Prabowo kepada Time.
"Kami menghormati semua kekuatan besar, Tiongkok adalah peradaban yang hebat. Dan Amerika Serikat adalah negara dengan kekuatan besar, namun terkadang melakukan kesalahan. Mereka lupa siapa teman sejati mereka," ujarnya.
Terlepas dari itu, dengan tegas Prabowo Subianto mengatakan bahwa tujuannya menjadi Presiden RI hanya untuk melayani seluruh masyarakat Indonesia dan juga mengutamakan kepentingan bangsa.