Jurnal kali ini adalah jurnal perjalanan mengakhiri modul 3.2 dan memasuki modul 3.3. Dalam mempelajari modul-modul ini, kami Calon Guru Penggerak (CGP) menggunakan alur MERDEKA. Alur ini terdiri dari: 1) Mulai dari Diri; 2) Eksplorasi Konsep; 3) Ruang Kolaborasi; 4) Demonstrasi Kontekstual; 5) Elaborasi Pemahaman; 6) Koneksi Antar Materi; dan 7) Aksi Nyata.
Khusus modul 3.2 tentang Pemimpin sebagai Pengelola Sumber Daya, penulis tidak akan spesifik menceritakan hal yang sudah dideskripsikan pada jurnal sebelumnya. Tambahan kegiatan pada jurnal ini tentang modul 3.2 hanya pelaksanaan Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, Koneksi Antar Materi, dan Aksi Nyata. Sehingga penulis hanya menceritakan pengalaman pembelajaran lebih pada modul 3.3 tentang Pengelolaan Program Berdampak Positif Pada Murid.
Model refleksi yang dikembangkan oleh Ash dan Clayton (2009) dan diberi nama Description, Examination, and Articulation of Learning atau disingkat DEAL ini menjadi model yang saya tuliskan di jurnal ini. Dalam model ini, Description memiliki refleksi pengalaman 5WIH (what, when, where, why, who and how). Lalu, bagian Examination memiliki arti sebagai analisis pengalaman dengan membandingkannya terhadap tujuan/ rencana yang telah dibuat sebelumnya. Pada fase Articulation of Learning, tahap ini menjelaskan hal-hal yang dipelajari dan rancangan untuk perbaikan di masa mendatang.
DESCRIPTION
Modul 3.3 tentang Pengelolaan Program Berdampak Positif Pada Murid diharapkan berkontribusi untuk mencapai kompetensi lulusan sebagai berikut: 1) Calon Guru Penggerak (CGP) mampu menggerakkan komunitas sekolah untuk bersama-sama mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berpihak pada murid dan berlandaskan nilai-nilai kebajikan universal; 2) CGP melakukan pendampingan kepada seluruh komunitas sekolah untuk dapat menggunakan pendekatan reflektif dan iteratif dalam mengelola program dan sumber daya sekolah; 3) CGP merencanakan, menginisiasi dan mengorganisasi kerangka program pengembangan sekolah yang mendorong kepemimpinan murid berbasis data dan bukti; 4) CGP memfasilitasi pelibatan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah untuk peningkatan kualitas belajar murid.
Mengapa modul 3.3 ini memiliki tujuan-tujuan detail? Hal ini dilakukan agar didapatkan kompetensi lulusan (CGP) yang bisa menunjukkan pemahaman tentang konsep kepemimpinan murid dan kaitannya dengan Profil Pelajar Pancasila. Selanjutnya, menunjukkan pemahaman tentang apa yang dimaksud dengan suara, pilihan, dan kepemilikan murid. Kemudian, menganalisis sejauh mana suara, pilihan dan kepemilikan murid dipertimbangkan dalam program intrakurikuler/ kokurikuler/ ekstrakurikuler sekolah untuk mewujudkan lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid.
Selain itu, CGP juga diharapkan mampu mengidentifikasi strategi pelibatan komunitas dalam program sekolah untuk mendukung tumbuhnya kepemimpinan murid. Tidak hanya itu, CGP juga diharapkan mampun merancang sebuah prakarsa perubahan di sekolah dalam bentuk sebuah program/ kegiatan sekolah yang mendorong kepemimpinan murid dengan menggunakan model prakarsa perubahan yang disebut dengan BAGJA.
Untuk mencapai tujuan-tujuan dan kompetensi lulusan CGP tersebut, dibuatlah alur pembelajaran MERDEKA. Alur pembelajaran ini didesain oleh Kemdikbud-Ristek RI sebagai langkah supaya pendidik yang mengikuti program ini bisa menjadi pengelola program yang berdampak positif pada murid. Alur ini terdiri dari:
- Mulai dari Diri;
- Eksplorasi Konsep;
- Ruang Kolaborasi;
- Demonstrasi Kontekstual;
- Elaborasi Pemahaman;
- Koneksi Antar Materi;
- Aksi Nyata.
Dalam pendalaman materi ini, selain CGP, ada keterlibatan Fasilitator, yaitu Ibu Guslaini, selama pembelajaran berlangsung (6 s.d 20 Mei 2023) di semua alur. Saat ini proses pembelajaran akan memasuki alur Ruang Kolaborasi (22-23 Mei 2023) dan dilanjutkan dengan alur-alur lainnya yang akan dituliskan pada jurnal refleksi dwi mingguan selanjutnya (3 Juni 2023).
EXAMINATION
Khusus modul 3.2 tentang Pemimpin sebagai Pengelola Sumber Daya, penulis tidak akan spesifik menceritakan hal yang sudah dideskripsikan pada jurnal sebelumnya. Tambahan kegiatan pada jurnal ini tentang modul 3.2 hanya pelaksanaan Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman (instruktur nasional: Bpk. Jarot Suseno, M.Pd.Si), Koneksi Antar Materi, dan Aksi Nyata (kolaborasi warga sekolah tentang kekuatan/ aset). Penulis mendeskripsikan pengalaman pembelajaran lebih pada modul 3.3 tentang Pengelolaan Program Berdampak Positif Pada Murid.
Tonton video: Demonstrasi Kontekstual Modul 3.2 - Ares Faujian
Baca artikel: Koneksi Antar Materi Modul 3.2 - Ares Faujian