Jarum panjang jam tangan sudah mendekati angka lima. Sinar matahari sudah mulai redup, apalagi tebing curam setinggi 50m menghalangi kami yang duduk di bibir pantai. Deburan ombak setinggi 2 – 3 m kadang sungguh asyik untuk dinikmati sebagai nada-nada alam nan merdu.
Pengunjung Pantai Watu Godek tinggal sepuluh orang saja. Namun sejoli anak muda begitu menggoda mata untuk diamati. Bukan maksud untuk berniat buruk atau jail. Tapi kecurigaan seorang bapak yang tak ingin sesuatu terjadi pada kedua sejoli yang sepertinya sedang dilanda gejolak yang menyedihkan. Mungkin……
Si cewek menuju bibir pantai meninggalkan si cowok yang terbengong-bengong.
Si cowok mendekati dan sepertinya mengatakan sesuatu. Mungkin ‘jangan tinggalkan diriku….’
Si cewek tampaknya diam saja.
Si cowok tetap merajuk.
Dan keduanya tak mempedulikan alam dan gelombang yang akan menghantamnya. Menyedihkan jika sampai….
Ah, syukurlah alam hanya menyapanya.
Mereka tampak bahagia. Lalu pulang…..
Bikin deg deg deg deg degan sajaa……
* Selamat menyambut tahun baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H