Bahagia itu diciptakan bukan dicari. Bila dicari dan tidak menemukan malah stress bahkan depresi.
Inilah cara menciptakan suasana bahagia dalam diri sendiri dan keluarga.Â
-Berpikiran positif bahwa semua baik adanya. Jangan curiga dan jangan takut. Entah takut hantu, takut miskin, takut kehilangan, takut kalah dengan orang lain.
-Hidup sederhana dan apa adanya. Orang Jawa bilang: urip sakmadya. Ora usah ngaya: tidak usah terlalu mengejar keinginan. Jangan ambisius.
-Dekatkan diri dengan alam. Jangan mengurung diri seperti burung dalam sangkar atau katak dalam tempurung. Kita bagian dari alam.
-Dekat dengan sesama. Bergaullah dengan sesama secara sosial bukan hanya karena pekerjaan. Mungkin ada yang merasa tidak butuh sesama karena merasa memiliki yang diinginkan. Padahal ada sesama yang membutuhkan kita. Jadilah berkat bagi orang lain.
-Dekat dengan Tuhan. Beribadah bukan hanya dengan berdoa sepanjang waktu baik di rumah atau di tempat ibadah. Beribadah juga dengan memperhatikan dan mau peduli akan penderitaan sesama sekecil apa pun. Iman pada Sang Maha Kuasa tanpa perbuatan atau amal adalah mati.
Percayalah bila menjalankan hal-hal tersebut bakal hidup bahagia dengan senyuman yang terus tersungging yang membuat awet muda sekalipun sudah mendekati usia 70 tahun.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H