Bosan duduk diam terpaku di kursi empuk dan ruangan dingin karena AC sebuah bank, saya pun memilih keluar dan meninggalkan istri menjalankan aktifitasnya sendiri. Bagi saya, di luar lebih banyak hal yang dapat dinikmati tentang sisi-sisi kehidupan manusia yang terus bergerak mengikuti waktu yang tak akan berhenti. Berbekal smartphone untuk membidik subyek-subyek menarik, saya duduk di bawah pohon mahoni di depan sebuah kios rokok yang juga merupakan tempat istirahat penjaja koran yang kini penjualannya sudah sangat turun.
Kehadiran saya rupanya cukup menarik perhatian mereka yang ada di sekitar tempat tersebut, seperti tukang becak motor, pedagang bakso, penjual masker, sopir angkot yang sedang istirahat, tukang parkir, petugas satpam, bahkan karyawati toko yang sepi pengunjung. Â Kadang tatapan mata mereka seperti penuh tanda tanya dan mungkin mencurigai saya. Namun, saya berpikir positif bahwa mereka tertarik pada tingkah pola saya yang menurut mereka mungkin rada aneh.
Begitulah hidup, zona nyaman kadang tak terlalu menarik karena kurang tantangan. Demikian juga tantangan tak selalu bisa kita hadapi untuk membawa keberhasilan selain kenangan lucu yang menarik untuk dinikmati. Seperti hari ini, saya sudah terpilih jadi salah satu peserta Syukuran 12 Tahun Kompasiana, namun hingga jam 15.00 belum menerima link dan setengah jam kemudian paket data habis. Apakah harus disesali? Nikmati saja kegagalan yang menarik ini. Sekali pun orang menganggapnya aneh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H