Kembang dalam budaya Jawa tidak selalu berarti bunga jika mendapat satu tambahan kata yang menyertainya, entah sebelum atau sesudah kata kembang. Dan menjadi sebuah istilah baru yang penuh makna.
- kembang amben: orang yang menderita sakit bertahun-tahun dan hanya tidur saja.
- kembang borek: bunga yang dimasukkan ke dalam wadah berisi air untuk memandikan jenazah.
- kembang desa: wanita atau gadis yang dianggap cantik di suatu desa.
- kembang lambe: seseorang yang pergunjingan di suatu tempat.
- kembang mayang: istilah ini sebenarnya keliru, yang betul adalah kembar mayang. Yakni sepasang kembang mayang atau bunga jambe (pinang) dan janur sebagai lambang persatuan dua mempelai.
- kembang rawat-rawat: nyanyian yang terdengar sayup-sayup. Biasanya lagu atau tembang yang dinyanyikan seseorang saat bekerja atau bertani.
- kembang setaman: aneka bunga yang digunakan untuk mandi kembang seorang wanita. Biasanya gadis yang akan menikah.
- kembang telon: tiga macam bunga untuk sesaji (kembang sajen) atau tabur bunga ke kuburan. Tiga macam bunga ini biasanya: mawar desa, kenanga, sedap malam atau bisa diganti cempaka (kantil).
- kembangan: hiasan atau sebuah kisah yang hanya bersifat kiasan.