Yang kami dengar dalam tangisan
ialah pinta dan ronta terabaikan
oleh tangan beringas dengan nurani tergilas
Yang kami tahu dalam busung
Harta dijunjung, tahta diraung
Kami, yang lunta, dikurung
Kami, yang papa, dipasung
Yang kami duga dalam prasangka,
yang manusia alpa kala jaya,
bahwa kami juga sesama manusia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!