Tak dapat disangkal lagi kehadiran pandemi corona akhirnya memasuki tahap ujian sebuah hubungan antara perusahaan dan karyawan.
Hubungan yang yang dimasa tenang dan normal sekarang diperhadapkan pada satu situasi saling mempertanyakan.
Apakah karyawanku akan tetap mendukung perusahaan di masa sulit dan ambigu seperti ini?
Dan karyawan pun bertanya dalam hati, apakah perusahaan akan tetap memperhatikan kita dan setia di tengah problem pandemi corona yang sangat memberatkan ini?
Seperti cinta dan kesetiaan yang diuji oleh tekanan dan permasalahan, hubungan baik antara perusahaan dan karyawan pun saat ini sedang diuji oleh COVID-19.
Apakah tekanan ini akan diselesaikan dengan perpisahan, hubungan tanpa status, atau dibiarkan menggantung tanpa kejelasan oleh salah satu pihak?
Karyawan ataupun perusahaan dalam situasi sama-sama galau dan bingungnya.
Coronavirus menyebabkan semua kondisi normal berubah dan suatu saat tidak akan kembali lagi kepada kondisi normal yang baru.
Semua akan memasuki kehidupan normal yang baru setelah Corona ini berakhir. Ya, dunia normal yang baru.
Dalam situasi ini, memang akhirnya kesetiaan itu akan membuktikan semuanya. Semua pihak harus terlibat dana ktif mempertahankan sebuah hubungan yang tetap baik di tengah tekanan dan permasalahan.
Karyawan tidak dapat menuntut dan menekan perusahaan tanpa mau menunjukkan sikap pengertian dan kepedulian terhadap kebutuhan perusahaan.Â