Jalan-jalan ke Kota Depok belum lengkap tanpa mengunjungi Masjid Dian Al Mahri atau yang biasa disebut Masjid Kubah Emas. Masjid megah yang jadi icon kota belimbing ini sudah sepuluh tahun eksis sebagai tujuan wisata religi bagi orang luar kota dan warga depok sendiri sejak diresmikan pada tahun 2006 silam.
Disebut Masjid Kubah Emas bukan tanpa alasan, 5 kubah bermakna Rukun Islam dan 6 menara bermakna Rukun Iman berdiri kokoh dan berlapis emas 24 karat. Meskipun bangunan utama Masjdi tidak seluas Masjid Istiqlal di Jakarta, gaya arsitektur dan interior kompleks Masjid Kubah Emas yang mengadaptasi Masjid Nabawi mampu menyedot para wisatawan yang ingin menunaikan Shalat wajib dan sunah serta menghadiri kegiatan keagamaan Islam lainnya di sini. Setelah melaksanakan Shalat, biasanya para pengunjung segera berburu foto dan memanfaatkan jasa fotografer untuk mengabadikan momen tepat di depan bangunan Masjid Dian Al Mahri yang khas.
Selain bangunan utama Masjid Kubah Emas, ada bangunan lain di sekitar Masjid yang bisa dikunjugi. Diantaranya aula serbaguna Masjid yang luas sering juga digunakan sebagai tempat Akad Nikah dan resepsi pernikahan. Tersedia pula kios-kios suvenir bagi para pengunjung yang ingin membeli cinderamata serta kantin yang menyediakan berbagai makanan dan minuman. Satu lagi yang spesial namun tidak dibuka untuk umum, yaitu rumah megah sang pendiri yang terletak tepat disamping Masjid.
Selain bisa lebih khusyuk saat beribadah karena lebih sepi pengunjung dibanding akhir pekan, kita juga bisa leluasa menikmati pemandangan dan hamparan luas taman-taman rumput yang hijau di sekitar Masjid Kubah Emas jika datang di siang hari. Meskipun cuaca panas dan terik, suasana hati tentu lebih teduh dan tenang di sini. Ditambah lagi kita bisa leluasa mengambil gambar kemegahan Masjid ini dari berbagai sudut pandang. Begitu pula saat matahari mulai terbenam menjelang waktu Shalat Maghrib, cahaya lampu yang menyoroti kubah berlapis emas menambah keindahan kemegahan Masjid Dian Al Mahri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H