Mohon tunggu...
Ardiansyah Taher
Ardiansyah Taher Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sociolinguist

Music, Sports, Languages

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Wisma Maleber, Penginapan Asri di Tengah Perkebunan Teh

16 April 2016   10:03 Diperbarui: 23 November 2017   16:25 1126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Udara sejuk yang menyegarkan serta kabut yang menyelinap di pagi hari menyambut saat menginjakkan kaki di Cianjur, tepatnya di Kampung Maleber, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet. Hamparan kebun teh yang hijau ditambah suasana yang asri semakin memanjakan mata kita akan kayanya perkebunan di Jawa Barat. Perkebunan teh Maleber bisa dibilang perkebunan teh yang tertua di Kabupaten Cianjur, yang berhadapan langsung dengan Gunung Gede Pangrango, menjadikannya salah satu tujuan wisata para turis lokal dan mancanegara.

Kantor pengelola perkebunan teh Maleber (Dokumentasi pribadi)
Kantor pengelola perkebunan teh Maleber (Dokumentasi pribadi)
Kebun teh di Maleber (Dokumentasi pribadi)
Kebun teh di Maleber (Dokumentasi pribadi)
Beberapa fasilitas penginapan bagi para pengunjung di sekitar Maleber pun hadir untuk memanjakan waktu istirahat saat berlibur, salah satunya adalah Wisma Maleber. Penginapan ini cukup luas dan memiliki bangunan yang khas karena merupakan peninggalan zaman penjajahan Belanda. Konsepnya yang sederhana dan mempertahankan bentuk asli bangunan khas masa kolonial, Wisma Maleber tetap menjadi favorit untuk mengisi waktu libur untuk sekadar berwisata, menggelar acara komunitas atau kantor, dan lain-lain. Wisma Maleber juga memiliki fasilitas penujnag lain seperti pendopo, aula pertemuan, lapangan rumput untuk kegiatan outdoor.

Salah satu sudut kompleks Wisma Maleber (Dokumentasi pribadi)
Salah satu sudut kompleks Wisma Maleber (Dokumentasi pribadi)
Beberapa lapangan rumput yang luas di Maleber bisa digunakan untuk olahraga (Dokumentasi pribadi)
Beberapa lapangan rumput yang luas di Maleber bisa digunakan untuk olahraga (Dokumentasi pribadi)
Selain bisa menikmati pemandangan kebun teh yang hijau, Wisma Maleber juga bisa menjadi sarana Edukasi bagi pengunjung. Pabrik Teh Maleber yang terletak di dekat penginapan bisa dikunjungi untuk dapat melihat langsung proses pembuatannya.

Untuk penggemar olahraga sepakbola, wisata ke Maleber kurang lengkap tanpa merasakan bermain bola di Maleber Olympic Center yang berada tak jauh dari penginapan. Fasilitas lapangan sepakbola kualitas internasional ini dibangun pengusaha Founder Medco Foundation, Arifin Panigoro. Berada di atas ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut, dan bersuhu rata-rata 16° C, sensasi berolahraga di udara dingin yang menusuk dada bisa jadi pengalaman yang tak terlupakan. Namun kondisi badan juga harus diperhatikan, karena oksigen yang tipis tentu dapat menyulitkan sistem pernapasan.  

Maleber Olympic Center (Dokumentasi Pribadi)
Maleber Olympic Center (Dokumentasi Pribadi)
Kabut tebal dan udara dingin menyelimuti lapangan sepakbola Maleber (Dokumentasi pribadi)
Kabut tebal dan udara dingin menyelimuti lapangan sepakbola Maleber (Dokumentasi pribadi)
Maleber bisa menjadi referensi tujuan liburan yang wajib dikunjungi para pemburu tempat wisata, terutama warga Ibu Kota Jakarta karena jarak tempuh yang tidak begitu jauh lewat perjalanan darat. Selamat berlibur!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun