Kubawa seikat dosa menuju rumah cahayaMu
serahkan pasrah dari dada hingga kepala
lewat lantunan doa mengumandangkan asmaMu
terus kukunci napsu dan marah
serta kubasuh nodanoda hitam
yang melumuti batubatu hati
Dalam sunyi malam seribu bulan
terimalah persembahan sembahyang tobatku
sangat panjang dan sunyi menyingkap malam
dari detak-detak jam masa silam
dan dari beranda rumahMu
meluncur berjuta-juta
bahkan bermilyar-milyar
cahaya
Kutangkap satu diantaranya
“Maka bulan dan gemintang melelehkan airmata
airmata pengampunan”
Aku begitu berlimpah dalam cahaya
seikat dosa yang kubawa dibakar cahaya
lalu kubentangkan sajadah seluas usia
aku begitu khidmad menyeruMu
di tengah malam
dalam diam doa
airmata pun menderas sungai
menempuh muara malamMu
malam seribu bulan
segala
dan semua
dalam pengampunan dosa
di Ramadhan
yang berkah
KSS3G-Tmg
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!