Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menantikan Inovasi Apa Lagi yang Perlu Dihadirkan dalam Memajukan Dunia Pendidikan di Indonesia

1 Juni 2024   14:00 Diperbarui: 1 Juni 2024   14:04 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://www.tanotofoundation.org/id/news/inovasi-pendidikan-di-era-pandemi)

Inovasi dalam pendidikan merujuk pada penerapan ide, metode, dan pendekatan baru untuk meningkatkan proses belajar mengajar. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan sehingga lebih relevan dengan kebutuhan peserta didik dan perkembangan zaman. Inovasi ini dapat mencakup berbagai aspek, mulai dari penggunaan teknologi canggih seperti perangkat lunak pendidikan dan platform pembelajaran daring, hingga metode pengajaran yang lebih interaktif dan kolaboratif. 

Selain itu, inovasi juga mencakup pengembangan kurikulum yang lebih fleksibel dan adaptif, memungkinkan penyesuaian dengan minat dan bakat siswa. Dengan adanya inovasi dalam pendidikan, diharapkan proses pembelajaran menjadi lebih efektif, menyenangkan, dan mampu mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi tantangan masa depan secara lebih baik.

Di sisi lain, latar belakang munculnya inovasi dalam dunia pendidikan didorong oleh berbagai faktor yang menuntut perubahan dan perbaikan dalam sistem pendidikan. Perkembangan teknologi yang pesat menjadi salah satu pendorong utama, membuka peluang baru untuk mengintegrasikan alat digital dalam proses belajar mengajar. Selain itu, perubahan kebutuhan pasar kerja yang semakin dinamis dan kompleks menuntut lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis dan kemampuan berpikir kritis. 

Kritik terhadap metode pengajaran tradisional yang dianggap kurang efektif dalam merangsang minat dan partisipasi siswa juga menjadi faktor pendorong. Selain itu, adanya kebutuhan untuk menyediakan pendidikan yang lebih inklusif dan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat turut mendorong upaya inovatif dalam dunia pendidikan. Semua faktor ini berkontribusi pada munculnya berbagai inovasi yang bertujuan untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih responsif, adaptif, dan relevan dengan tuntutan zaman.

Inovasi dalam pendidikan di Indonesia telah mengalami berbagai transformasi dari masa ke masa, mencerminkan perkembangan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi. Berikut adalah beberapa contoh inovasi tersebut:

1) Pendidikan Taman Siswa (1922):
Didirikan oleh Ki Hajar Dewantara, Taman Siswa merupakan inovasi awal dalam pendidikan di Indonesia yang menekankan pada pendidikan karakter dan kebudayaan. Taman Siswa mengedepankan konsep pendidikan yang menghargai kebebasan berpikir dan bersifat nasionalis.

2) Penggunaan Audio-Visual dan Radio (1950-an):
Pada tahun 1950-an, inovasi dalam pendidikan melibatkan penggunaan media audio-visual dan radio untuk menyebarluaskan materi pelajaran ke daerah-daerah terpencil. Radio pendidikan menjadi salah satu alat penting untuk menjangkau siswa di seluruh penjuru negeri.

3) Sekolah Terbuka (1970-an):
Pemerintah Indonesia memperkenalkan konsep Sekolah Terbuka untuk memberikan akses pendidikan kepada siswa yang tidak dapat mengikuti pendidikan formal secara penuh waktu. Program ini memungkinkan siswa belajar secara mandiri dengan bimbingan minimal dari guru.

4) Kurikulum Berbasis Kompetensi (2004):
Pada tahun 2004, Indonesia mengadopsi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang menekankan pada penguasaan kompetensi tertentu oleh siswa. KBK bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

5) Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (2010-an):
Dengan perkembangan teknologi, pemerintah mulai mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pendidikan. Program seperti "Sekolah Digital" dan penggunaan perangkat seperti komputer dan tablet dalam proses pembelajaran menjadi semakin umum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun