Politik adalah hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara. politik merupakan kegiatan untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat. Politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik.
Saat ini, banyak masyarakat yang berpandangan bahwa semua hal yang berkaitan dengan politik itu tidak baik. Politik dikonotasikan sebagai penipuan, kebohongan, akal-akalan, permusuhan, atau semua hal-hal yang semuanya itu bisa berakibat buruk.Â
Masyarakat beranggapan bahwa semua orang yang masuk di ranah polotik itu akan menjadi kotor, jauh dari kebaikan dan akan bertindak  tidak sesuai dengan peri kemanusiaan. Meskipun tidak semua yang berkaitan dengan politik itu buruk, akan tetapi pemikiran masyarakat sudah terlanjur bengkok, sehingga sulit untuk diubah.
Mereka akan selalu mengatakan bahwa semua hal yang berkaitan dengan politik itu harus di jauhi. Itulah yang mengakibatkan terjadinya penurunan dan ambruknya kepercayaan masyarakat terkait politik (Zahra G,2020).
Sedikit banyaknya masyarakat awam beranggapan bahwa politik keuangan itu hal yang wajar, akan tetapi terlepas dari itu masyarakat akan di biasakan dengan sogokan agar calon pemimpin bisa menduduki sebuah kursi kepemimpinan, masyarakat akan bertanya-tanya apakah politik keuangan itu sehat?, jelas tidak, itu bukan hal yang sewajarnya.Â
Lantas bagaimana jika politik keuangan di ranah masyarakat awam itu bisa di hindari dan apakah bisa di tanggulangi, pasti bisa. Dengan banyaknya cara untuk mensosialisasikan bahwa politik keuangan itu tidak sehat dan bisa berakibat buruk terhadap generasi dan masyarakat yang lainya.
Memandang politik dari sisi buruknya saja itu bukanlah sesuatu yang bijak, karena bagaimanapun juga kita dalam berkehidupan ini tidak bisa terlepas dari politik dan politik keuangan, jadi politik itu tidak serta merta tentang keburukan. Karena pada hakekatnya politik keuangan itu akan terus dilakukan untuk kepentingan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H