Mohon tunggu...
Ardiani Ratna
Ardiani Ratna Mohon Tunggu... Perawat - Self Love

Book is my world

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dear Self

29 November 2019   22:50 Diperbarui: 29 November 2019   23:23 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dear Self,


Hai, apa kabarmu hari ini??


Kuharap kau baik-baik saja. Maaf sudah lama aku tak menyapamu. Kupikir aku terlalu egois hingga tidak tahu kabarmu. Katakan saja jika kau tidak baik atau sedih. Aku tidak akan marah padamu atau memakimu. Menangislah jika itu yang kau inginkan saat ini.

Aku tidak akan memaksamu untuk tersenyum. Its okay to not be okay, peluk bantalmu atau boneka pikachu disampingmu lalu berteriklah dengan keras hingga rasa sesak itu hilang. Karena kutahu tidak ada tebing disekitarmu.

Atau ambilah camilan di lemari es dan makanlah sepuasmu. Atau kalau tak ada apapun di lemari es raih hapemu dan pesanlah GoFood tak apa kalau kau mau menghabiskan 3 burger Mc Donald atau paket combo KFC. Its okay lupakan sejenak dietmu dan berbahagialah.

Dear Self,

Hai, apa kau lelah saat ini?

Beristirahatlah buang semua hal yang menganggumu. Lupakan sejenak pekerjaanmu yang tak kunjung selesai itu. Biarkan saja filemu berserakan diujung kamarmu toh bosmu juga tidak akan tahu. Hai, kubilang istirahatlah jangan melakukan apapun. Apa kau tidak merindukan saat kau berguling dikasur.

Me time sambil maskeran dan nonton drama korea terbaru. Huft, kau tahu berapa banyak drakor yang sudah kau lewatkan gara-gara kau terlalu sibuk dengan drama hidupmu. Ckckckckc, benar-benar manusia malang. Hai, kau sudah malam berhentilah dan tidurlah sejenak esok hari masih sangat panjang.

Dear Self,

Bagaimana menjadi dewasa?? Sulitkah??
Hai, kamu waktu berlalu dengan cepat. Tak kusangka kau tumbuh dengan sangat cepat. Aku masih ingat saat pertama kau masuk SD. Kau masih sangat kecil waktu itu. Kau bahkan menangis saat ibumu mau pulang, kau sama sekali tak mau ditinggal. Kau bahkan sangat pemalu saat ibu guru menyuruhmu maju kedepan kelas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun