Bicara tentang Barcelona, perbincangan tak kan pernah terlepas dari salah satu akademi sepakbola terbaik di dunia La Masia. Pemain jajalan negri Catalan, tak hanya mampu menghasilkan pundi-pundi uang, melainkan pemandangan indah dari liukan khas 'manusia' Spanyol di lapangan hijau. Xavi Hernandez ialah salah satu bukti patennya hasil binaan sekolah sepak bola itu. Semenjak remaja, ia telah banyak di lirik para pemandu bakat dari berbagai klub di Eropa. Itu tak terlepas dari lincahnya ia mengolah si kulit bundar dari lini tengah. [caption id="attachment_93023" align="alignleft" width="147" caption="Zlatan Ibrahimovic (AC Milan Images)"][/caption] Namun, terlepas dari hebatnya para pengajar dan murid di sana. Binaan akademi La Masia, dapat mengalirkan bola dengan cepat, bahkan juga bisa menguasai permainan sepanjang pertandingan hingga lawan tak dapat berbuat banyak. Dan gol pun bisa berbuah banyak pula. Kekompakan binaan La Masia, hanya sedikit pemain luar yang mampu mengimbangi para pemain jebolan sekolah itu. Dan selebihnya, lebih memilih hengkang dengan berbagai alasan. Faktanya, mereka memang telat dalam beradaptasi. Permainan yang kolektif dan membutuhkan tenaga ekstra untuk terus berlari mencari ruang, membuat pemain luar La Masia sedikit keteteran. Zlatan Ibrahimovic salah satunya, datang dari Italia dan bertipe solois pergi  ke Barcelona dengan harga 70 juta pounds !! Meski tidak bermain buruk, namun ia harus hengkang sebelum kontraknya bersama Azulgrana clear !! Salah satu penyebabnya ialah ia bukan tipe pemain yang diingini allenatore Barca Pep. Guardiola. Selain masalah personal antara Pep dan Ibra di luar lapangan . Dalam satu pernyataan Zlatan, Pep adalah orang yang memupus mimpinya untuk terus bermain di Barcelona. Hingga ia merasa, Barcelona telah menyia-nyiakan pemain yang berbandrol mahal seperti dirinya. Jadi, pemain luar dari binaan La Masia sering menemukan kesulitan dalam bekerja sama dengan anak-anak Catalan. Terakhir, rumor tentang kepindahan mantan pemain Liverpool Javier Mascherano ke klub Italia Juventus. Ini diduga minimnya kesempatan bermain pria Argentina itu di Barcelona.
