Setiap orang pasti sangat familiar dengan ospek. Ospek yang menjadi pintu awal bagi para mahasiswa baru untuk menempuh pendidikannya di universitas mereka. Selain itu, ospek juga berfungsi sebagai masa untuk mengenali lingkungan kampus. Lalu, apa manfaat ospek?.
Saat ini, banyak orang awam yang mengira bahwa ospek hanyalah pengenalan lingkungan kampus biasa, tidak jauh berbeda saat di bangku sekolah namun, pada kenyataannya ospek tidaklah sesederhana itu. Pada prakteknya, bukan hanya mengenal lingkungan kampus saja tetapi juga menjadi ajang untuk memberikan tugas kepada para mahasiswa baru.
Lantas, apakah ospek memiliki manfaat dan tujuan tersendiri?. Ternyata ospek sendiri memiliki segudang manfaat bagi para mahasiswa baru.
Ada beberapa manfaat ospek yang perlu Anda ketahui. Pertama, lebih mengenal teman seangkatan. Kedua, mampu beradaptasi dengan lingkungan kampus. Ketiga, untuk mengetahui kondisi kampus. Keempat, belajar untuk bisa bekerja sama. Kelima, dapat melatih mental mahasiswa. Keenam, dapat mengetahui sistem akademik di kampus. Ketujuh, dapat menambah pengalaman para mahasiswa.
Dengan banyaknya manfaat yang telah disebutkan, tentu ospek memiliki tujuan yang baik dan penting untuk membentuk pola pikir dan karakter bagi mahasiswa. Meski mengundang berbagai polemik seperti, pemberian tugas yang berlebihan, durasi ospek yang sangat lama, hingga menjadi ajang balas dendam senior. Namun ospek tetap memberikan banyak manfaat bagi para mahasiswa baru untuk lebih mengenal lingkungan kampus, melatih mental, dan tentunya dapat menambah teman baru.
Oleh karenanya, ada baiknya bagi Anda yang sedang menjalani ospek untuk menikmati masa ospek yang sedang Anda jalani. Lebih baik menikmatinya ketimbang memikirkan hal buruknya. Anggaplah ospek sebagai ajang untuk membuktikan diri Anda bahwa Anda dapat diandalkan dalam sebuah kelompok dan dapat dipercaya menjadi pemimpin bagi kelompok Anda, sehingga kegiatan ospek akan terasa lebih baik dan Anda akan mendapatkan manfaat dari ospek itu sendiri.
