Sudah menjadi rutinitas kaum muslimin untuk menjalankan sholat tarawih pada bulan Ramadan. Memperbanyak amal sholeh di bulan Ramadan dapat menjadi investasipaling baik di akhirat kelak. Karena seseorang akan bangga menghadap Rabb-nya dengan pahala puasa yang ia punya. Tapi jika saat menjalankan sholat berjamaah disertai kantuk, akankah ibadah yang kita kerjakan menjadi maksimal?
Berikut tips yang dapat anda coba:
1. Jangan makan sampai kenyang
Salah satu sunnah Rasul yang telah banyak ditinggalkan adalah makan saat lapar dan berhenti sebelum kenyang. Kenyang menyebabkan anda ingin beristirahat hingga menimbulkan rasa kantuk. Sebaiknya tidak langsung makan berat seperti nasi, saat buka puasa maupun setelah sholat maghrib. Jikapun harus makan berat, sebaiknya kurangi porsi makannya menjadi seperempat dari ukuran biasanya. Dan anda dapat melanjutkannya lagi sekembali dari masjid.
2. Tidak minum obat sebelum pergi sholat tarawih
Mungkin saja ada diantara anda yang mempunyai sakit magh, asam lambung atau sakit lainnya yang mengharuskan anda untuk mengkonsumsi obat. Jikapun demikian, sebaiknya konsumsilah obat yang tidak berefek kantuk. Konsultasikanlah dengan dokter agar tidak menimbulkan masalah. Alangkah tidak nyamannya anda jika saat melaksanakan sholat berjamaah di masjid dalam kondisi mengantuk. Jika bisa minum obat setelah pulang dari masjid, itu lebih baik.
3. Tidur siang sekedar saja
Tidur yang berkualitas bukanlah ditentukan oleh durasi tidur yang lama. Memanjangkan waktu tidur siang hanya akan membuat tubuh anda lelah. Manfaatkan waktu mengantuk anda disiang hari. Biasanya itu terjadi setelah sholat dzuhur. Ambillah waktu 8 sampai 10 menit untuk beristirahat. Rasakan perbedaannya dengan anda memanjangkan durasi tidur siang.
4. Berwudhu’lah jika terasa mengantuk
Bersentuhan dengan air akan mengurangi rasa kantuk. Jangan menunggu sampai anda ingin buang air ke toilet lalu sekalian berwudhu’. Namun berwudhu’lah dikala terasa mengantuk. Ini akan menyegarkan kembali tubuh anda. Allahu a’lam. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H