Kukira bisa melewati malam
Tanpa makan
Ternyata
Harus terjebak bersama mie instan
Panas ngebul
Lewat jam sepuluh
Bisa bikin perut gembul
Satu sendok pertama
Aku ingat
Saat kau pertama
Memasak mie hangat
Telur setengah matang
Terlanjur kabur
Kau seret niat
Pantang mundur
Satu mangkuk penuh
Hanya untukku
Kumakan hampir seluruh
Kubagi separuh bangku
Semangkuk mie instan
Bawa kebahagiaan
Tak hanya jadi kenangan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!