Mohon tunggu...
Fatkhul Muin kabarseputarmuria
Fatkhul Muin kabarseputarmuria Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Warga,Wiraswasta,YouTuber

Sepuluh tahun lalu berkecimpung memburu dan menulis berita namun saat ini berwiraswasta dan mengembangkan ekonomi kerakyatan di pedesaan. Tetapi hasrat untuk menulis masih menggebu-ngebu kanal kompasiana inilah sebagai ajang pelampiasaan untuk menulis. " Menulis tidak bisa mati " aku tuangkan kreasiku juga di blog pribadiku www.kabarseputarmuria.com selamat membaca dan berbagi informasi No HP : 085290238476 semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Pasar Sore Karang Randu Jepara, Jajanan Tradisional Semua ada

8 Maret 2010   23:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:32 891
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pasar Sore Desa Karangrandu kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara saat ini menjadi pusat kuliner atau jajanan tradisional ala Jepara , sehingga tidak mengherankan jika siang menjelang sore pasar yang terletak di Jalan Kedung – Pecangaan mulai ramai dengan berdatangannya para penjual dan pembeli. Menjelang sholat asar lapak-lapak yang sepi itu mulai ramai dengan datangnya para penjual jajanan khas Jepara untuk makanan ada gethuk lindri, horog-horog,gethuk kicak, hoyog-hoyog , klepon ketan, bubur, gemblong, klenyem dan masih banyak yang lainnya. Untuk lauk pauk dan sayuran ada pecel kangkung , pecel rumpul laut, bothok petet, pepes ikan, sate keong dan berbagai macam gorengan lainnya. Untuk minumannya ada es cendol, es gempol pleret , es kacang ijo , es ketan ireng dan masih banyak lagi pilihan lainnya. Karena komplitnya makanan khas jepara inilah menjadikan pasar sore desa Karangrandu ini menjadi salah satu daerah tujuan untuk JJS ( Jalan-jalan sore ) warga kecamatan Pecangaan dan sekitarnya . Akibatnya jika sore tiba parkiran pasar sore ini penuh dengan kendaraan roda dua dan ada juga satu dua mobil milih para pengunjung pasar yang ingin mencicipi lezatnya jajana khas Jepara ini. “ Jika hari Minggu atau Jum’at sore pengunjung di pasar sore ini cukup ramai , karena pengunjung tidak hanya datang dari sekitar sini , tetapi ada yang datang dari luar kecamatan untuk membuktikan kelengkapan dan kelezatan kuliner disini , dan makanan favorit disini gethuk kicak , es gempol pleret dan sate keong. Khusus untuk gethuk kicak made in ibu Kasih dari Karangrandu ini pembeli harus antri saking banyakya pembeli “, ujar salah seorang tukang parkir. [caption id="attachment_89404" align="alignleft" width="300" caption="Penjual gethuk kicak paling digemari"][/caption] Dijelaskannya , Pasar sore desa Karangrandu ini awal pendiriannya adalah pasar tradisional biasa yang menjual kebutuhan sehari-hari utamanya sembako , namun dalam perjalanannya ada perubahan jualan para bakul . Penjual sembako makin berkurang berganti dengan dagangan berupa makanan tradisional siap saji ini berawal ketika bulan puasa dua tahun yang lalu. Jika waktu berbuka puasa tiba warga sekitar Karangrandu mencari hidangan berbuka untuk keluarga dengan cara membelinya kemudian dibawa pulang sehingga lapak-lapak para pedagang tidak disediakan bangku untuk makan ditempat. Bulan puasa usai sudah namun kegiatan penjualan makanan ini terus berlangsung , kedatangan pembeli tidak untuk dibawa pulang saja tetapi juga dimakan ditempat. Oleh karena itu disetiap lapak-lapak pedagang diberi bangku untuk para pembeli yang makan di tempat itu sehingga mirip warung tenda pinggir jalan. Kekomplitan, kelezatan dan juga keekonomisan harga makanan di pasar ini membuat para pembeli yang datang tidak hanya sekali saja . Selain itu pula mereka menceritakan keistimewaan dari pasar sore desa Karangrandu ini kepada tetangga teman dan siapa saja , sehingga makin lama pasar ini menjadi salah satu pasar jajanan tradisional Jepara . Namun demikian para pedagang sembako juga masih ada namun jumlahnya tidak sebanyak dahulu ketika awal pasar sore ini dibuat. “ Pasar sore desa Karangrandu ini dulunya terletak dipinggir jalan dan tidak begitu besar , ketika desa mendapatkan dana PPK maka dana tersebut dibangunkankan pasar ini yang dahulunya kolam . Dan sekarang pasar sore ini berkembang menjadi pasar jajanan atau kuliner bagi warga desa Karangrandu dan sekitarnya. Selain komplit makanannya harganya juga merakyat jajanan disini harganya mulai Rp 500,- - Rp 2.000,- , bawa uang Rp 5.000,- makan disini ditanggung kenyang “ , ujar Masluri, Spd salah satu tokoh masyarakat desa Karangrandu. Sementara itu salah seorang pengunjung pasar sore yang mengaku berasal dari Tahunan Jepara mengatakan cukup puas jajan dan berbelanja makanan tradisional disini , selain makan ditempat ada juga makanan yang dibawa pulang. Namun demikian menurutnya masih banyak yang perlu dibenahi agar pasar jajanan ini makin banyak pengunjungnya , diantaranya lapak-lapak pedagang kurang luas sehingga para pembeli yang ingin menikmati hidangan agak terganggu apalagi satu lapak dengan lapak lainnya tanpa ada kain pembatas. Bagi pembeli yang terbiasa dengan keadaan tersebut tidak mengapa namun bagi pengunjung yang terbiasa makan ditempat tertutup akan jadi tidak membeli karena suasana seperti itu. Tempat parkirnyapun masih semrawut penataannya , selain tempatnya masih berupa batu dan tanah juga belum ada pelindung sehingga jika hujan akan kehujanan. Padahal jika dihitung setiap harinya sepeda motor yang parkir mencapai ratusan dan mobil mencapai puluhan. “ Dengan penataan yang baik inilah saya yakin pasar sore desa Karangrandu yang menjual makanan khas ini lebih diminati oleh para pengunjung , apalagi bapak Bupati sudah dua kali mengunjungi tempat ini mudah-mudahan untuk waktu yang akan datang ada pembenahan pada pasar jajanan tradisional ini “, ujarnya lagi. Memang untuk lebih menarik pengunjung pasar sore desa Karangrandu ini perlu pembenahan diberbagai tempat dan Ini menjadi tugas para pengelola misalnya dari sebagian retribuasi parkir maupun dari pedagang dananya dipergunakan untuk pembenahan secara bertahap . Selain itu peran pemerintah daerah juga diperlukan agar penjual dan pembeli nyaman mengadakan transaksi disini dan hal ini merupakan potensi yang perlu dikembangkan agar pedagang lebih maju. ( FM) Fatkhul Muin Pengelola Blog : Pusat Informasi Masyarakat Pesisir (http: www.For-Mass.Blogspot.com) [caption id="attachment_89396" align="aligncenter" width="300" caption="penjual pecel sedang melayani pembeli"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun