Mohon tunggu...
Fatkhul Muin kabarseputarmuria
Fatkhul Muin kabarseputarmuria Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Warga,Wiraswasta,YouTuber

Sepuluh tahun lalu berkecimpung memburu dan menulis berita namun saat ini berwiraswasta dan mengembangkan ekonomi kerakyatan di pedesaan. Tetapi hasrat untuk menulis masih menggebu-ngebu kanal kompasiana inilah sebagai ajang pelampiasaan untuk menulis. " Menulis tidak bisa mati " aku tuangkan kreasiku juga di blog pribadiku www.kabarseputarmuria.com selamat membaca dan berbagi informasi No HP : 085290238476 semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Masjid Jami' Desa Petekeyan, Unik Penuh Ornamen Kayu Berukir Khas Jepara

11 Maret 2023   11:27 Diperbarui: 11 Maret 2023   11:52 824
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampak dalam mihtab Mesjid kaya dengan ukiran ( Foto: kabarseputarmuria.com)

Jepara -- Salah satu mesjid di Jepara yang mencerminkan kabupaten Jepara sebagai penghasil kerajinan ukiran kayu jati adalah Mesjid "Baitur Rohim" desa Petekeyan kecamatan Tahunan. Tidak itu saja desa ini juga merupakan desa wisata Kampoeng Sembada Ukir yang juga penghasil meubel kayau jati dengan ukirannya. Jadi pantaslah jika warga membangun mesjid dengan nuansa ukiran kayu yang bernilai milyaran rupiah.

Jika anda ingin melihat dari dekat kondisi mesjid yang kaya ukiran ini datang saya ke desa Petekeyan . Lokasinya ada di pinggir jalan desa Semat menuju ke desa Petekeyan. Kalau anda dari arah perempatan Mantingan terfus saja ke selatan jika ada penunjuk jalan terus saja masuk ke arah jalan Petekeyan menuju Semat. Atau menyusuri jalan paving blok gang Kampung Sembada ukir .

Ketua Ta'mir Mesjid Baitur Rohim desa Petekeyan Drs. KH. Nur Khandir kepada kabarseputarmuria mengatakan, sebelum di renovasi empat tahun yang lalu. Mesjid "Baitur Rohim" merupakan peninggalan Simbah Ageng Abdillah yang merupakan wali desa Petekeyan. Dulu bentuknya layaknya mesjid dulu bentuk limas seperti mesjid Agung Demak dan mesjid kuno lainnya.

" Nah dengan jaman yang terus berkembang dan jumlah yang semakin banyak serta ada tanah wakaf maka empat tahun yang lalu mesid ini di renovasi dari hasil musyawarah. Semua warga menyetujui renovasi mesjid dengan melebarkan bangunan dan juga bentuknya era kekinian", kata KH. Nur Khandir Jum'at 10/3/2023

Masjid Baitur Rohim yang mulai di renovasi pada tangal 24 Februari 2019 dengan peletakan batu pertama di hadiri KH. Masduki Ridwan. Adapun arsitek pembangunan mesjid adalah Edi,ST dari Jepara yang mengkonsep mesjid ini dengan corak minimalis modern. Namun dalam perkembangannya ada perubahan karena kearifan lokal desa Petekeyan. Sebagai desa Wisata Kampoeng Sembada Ukir maka didalam bangunan masjid di tambah unsur ukiran dari kayu jati.

" Memang awalnya bentuk atau gambar mesjid ini model minimalis yang menonjolkan kehalusan dan lekak lekuk bangunan saja. Namun karena ada masukan masukan yang terkait Jepara sebagai penghasil Kayu berukir maka nuansa ukir diletakkan pada dinding dan jendela yang dahulu kaca digantikan ukiran kayu jati ", tambah H. Nur Khandir.

Tampak depan masjid/Dok pribadi
Tampak depan masjid/Dok pribadi

Ketika ditambah dengan nuansa ukiran kayu jati mulai dari mihrab dan dinding dindingnya maka nuansa tardisi lama muncul . Apalagi masjid dahulu terbuat dari kayu jati sehingga kayu kayu jati dahulu yang sedianya dijadikan kusen jendela kini dijadikan ukiran yang dipasang dibebera bagian masjid. Kekurangannya diambilkan kayu baru hasil dari jariyah warga desa Petekeyan dan donatur lainnya.

" Alhamdulillah setelah 4 tahun dari peletakan batu pertama masjid ini sudah bisa dilhat baik dari luar dan dalamnya . Selain itu jamaah yang shalat menjadi lebih nyaman karena lebih luas . Selain itu masjid ini sebagai monumental atau peninggal untuk anak cucu kelak. Terutama seni ukirnya sehingga kelak generasi pengukir dari desa Petekeyan terus ada ", tambah H. Nur Khandir lagi.

Selain itu Ia berharap dengan selesai hingga 100 persen nanti ia berharap Mesjid ini menjqadi kebanggan warga NU khususnya di desa Petekeyan dan Umumnya di Jepara. Karena Mesjid Baitur Rohim Petekeyan ini mesjid pertama di Jepara yang memasang logo NU di papan nama mesjid. Sesuai dengan himbauan dari PBNU bahwa semua mesjid warga Nahdliyin agar di pasang logo NU di papan mesjid.  (Muin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun